Sumenep, suaraindonesia-news.com – Merasa tidak di perhatikan dan tidak adanya rasa kepedulian (di anak tirikan, red) terhadap warga Kepulauan, masyarakat Kepulauan Sapeken mengancam akan melakukan aksi besar-besaran ke Pemerintah (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur.
“Usai lebaran nanti kami bersama warga kepulauan akan mengadakan aksi besar-besaran ke kantor Pemkab Sumenep,” kata salah satu tokoh masyarakat Kepulauan yang meminta namanya tidak di cantumkan, Kamis (30/6/2016).
Menurutnya, Bupati Sumenep A. Busyro Karim sudah mengingkari janjinya dak tidak ada rasa terimakasihnya terhadap masyarakat Kepulauan, buktinya hingga saat ini belum ada langkah nyata yang dilakukan Bupati terhadap masyarakat hususnya Kepulauan.
“Tidak ada kepedulian sama sekali dari Bupati, sedangkan pengemis saja dikasik uang 1000 masih mengucapkan terimakasih,” ujarnya.
Menurutnya, ia merasa sangat kecewa selaku penanggung jawab tim pemenangan di kepulauan saat A Busyro Karim mencalonkan diri untuk maju yang ke dua kalinya sebagai Bupati Sumenep.
“Saya sangat kecewa karena hingga saat ini belum ada perhatian, dan perhatian itu tidak harus berupa pembangunan, tetapi paling tidak komitmen dengan janjinya”, tegasnya.
Ia juga mengatakan, selama ini Bupati hanya fokus kepada investor saja sementara masyarakat Kepulauan diabaikan.
“Padahal selama ini pihak investor hanya keuntungan saja yang dikedepankan bukan masyarakat, semenatara Bupati hanya diam”, tukasnya.(Zai).