PeristiwaRegionalTeknologi

Mahasiwa Uni Conservasi Pauna IPB Hibur Anak Anak Korban Gempa Dengan Mengajak Bermain

Avatar of admin
×

Mahasiwa Uni Conservasi Pauna IPB Hibur Anak Anak Korban Gempa Dengan Mengajak Bermain

Sebarkan artikel ini
ghk
Mahasiwa Uni Conservasi Pauna IPB saat Hibur Anak Anak Korban Gempa Dengan Mengajak Bermain.

BOGOR, Rabu (24/01/2017) suaraindonesia-news.com – Rasa terauma atas insiden gempa bumi yang menimpa Kampung Citalahab, Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Selasa (23/01) kemarin lenyap saat Mahasiwa Uni Conservasi Pauna Institut Pertanian Bogor (IPB ) mengajak anak anak pengungsi bermain dan bergembira, hingga keceriaan pun melekat di raut wajah mereka yang tengah kemelut atas kejadian tersebut.

Kehadiran sejumlah mahasiswa dan mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB) sedikitnya dapat memberikan rasa riang bagi anak-anak korban gempa yang berada di tenda pengungsian Kampung Citalahap, Desa Malasari,  Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor,  Rabu (24/01).

Para mahasiswi mengajak para anak korban bencana untuk bernyayi bersama, sementara mahasiswanya membantu TNI dari Korem 061/Surya Kencana, Jajaran Kodim 0621 Kabupaten Bogor dan BPBD Kabupaten Bogor membersihkan sisa sisa puing material bangunan yang hancur akibat gempa termasuk salah satu bangunan masjid yang sudah rata dengan tanah.

Baca Juga :  Jadi Tujuan Wisata dan Perlintasan Arus Balik, Lalu Lintas di Kota Bogor Terkendali

Iklan Mariza 2

Ketua Umum Uni conservasi Fauna IPB, Danu Wasana mengatakan dirinya bersama rekan-rekannya masuk wilayah Citakahab pada Tanggal 18 Januari 2018 dalam rangka melaksanakan pelatihan dan pendidikan dasar anggota baru.

Berkaitan tentang keterlibatannya dalam penanganan terhadap warga korban bencana gempa kata Danu, dirinya bersama rekan-rekan mahasiswa lainnya yang di lokasi Kampung Citalahab dalam melaksanakan penelitian kepada anak-anak dan selesai sekitar pukul 12:00 wib dan menuju arah pulang baru mendengar kabar ada gempa menimpa warga.

Baca Juga :  Tim BBWS Monitoring P3TGAI 2023 di Desa Keles Sumenep

“Sorenya kita diskusi, kegiatan kita hentikan beralih membantu warga korban gempa,” ungkapnya.

Walaupun tidak ada persiapan yang memadai katanya,  namun tetap memberikan bantuan semampunya.

“Yang perempuan membantu memfasilitasi anak-anak agar bisa melupakan peristiwa kemarin dengan cara mengajak anak-anak bersenang-senang, juga ada yang membantu di dapur umum.  sementara yang laki-laki membantu petugas membersihkan puing-puing reruntuhan material bangunan yang roboh,” terangnya.

Reporter : Iwan/Vio
Editor : Amin
Publisher : Tolak Imam