JEMBER, Kamis (20/8/2020) suaraindonesia-news.com – Nofri Savira Putri, mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jember (UM Jember) terpilih sebagai juara 1 lomba pidato berskala nasional yang diselenggarakan oleh Forum Koordinasi Penanggulangan Terorisme (FKPT) Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia.
Pengumuman pemenang disampaikan oleh Kepala BNPT RI, Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Ahmad, MH secara daring melalui akun youtube BNPT RI pada 17 Agustus 2020.
Jurnalis suaraindonesia-news.com secara eksklusif mewawancarai mahasiswi semester 5 fakultas hukum UM Jember, Nofri Savira Putri, pada 19 Agustus 2020. Berikut petikan wawancaranya :
Pertama, dapat kabar ada lomba pidato BNPT dari siapa ?
“Saya mengetahuinya dari media sosial Line. Lalu saya membuat naskahnya dan pada 10 Juli lalu saya meminta tolong kepada kakak tingkat angkatan 2017 dari Fakultas Ekonomi, untuk merekam pidato saya,” terang Nofri Savira Putri.
Apa judul pidatonya ?
“Judulnya, Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” jawabnya.
Ia menjelaskan, penekanan isi pidato tersebut mengajak masyarakat untuk tetap berpedoman pada Pancasila sebagai ideologi kita, dalam melakukan kegiatan sehari-hari.
“Jadi meski pun sekarang jamannya globalisasi dimana begitu mudahnya paham dari luar itu masuk, kita harus tetap berlandaskan Pancasila,” tegasnya.
Apa sebelumnya pernah mengikuti kelas pendidikan literasi dan public speaking ?
“Tidak, saya tidak pernah mengikuti pendidikan secara khusus. Hanya saja saya belajar secara otodidak,” ujarnya.
Jadi menurut Nofri Savira Putri ia mendapatkan kepercayaan diri di depan umum pertama kalinya waktu kelas 1 SMP tahun 2011/2012.
“Saat itu ada stasiun tv lokal datang ke SMP saya dalam rangka lomba story telling. Sebenarnya bukan saya yang dipersiapkan oleh guru waktu itu, melainkan teman saya. Nah karena durasinya masih ada, lalu guru itu secara mendadak memilih saya, dan saya pun memberanikan diri,” tuturnya.
Dari kejadian itu lah, kata Nofri Savira Putri, ia mulai berani berbicara di depan umum dan mulai mempelajarinya secara otodidak.
Dari BNPT, Nofri dapat apa sebagai juara 1 ?
“Saya mendapat sertifikat dan uang tunai sejumlah Rp. 25 juta,” katanya.
Rencananya uang tunai sebanyak itu, mau dipergunakan untuk apa?
“Untuk bayar UKT,” jawabnya.
Berikut ini karya pidato Nofri Savira Putri :
Sebelum menempuh kuliah di Universitas Muhammadiyah Jember, Nofri merupakan alumni dari SMAN 1 Jember, SMPN 2 Jember dan SD Alfurqon Jember.
Lomba pidato Pancasila, diselenggarakan BNPT RI mulai 17 Juni hingga 17 Juli 2020 secara daring melalui Youtube. Setelah itu sesi penjurian mulai 24 Juli hingga 14 Agustus dan pengumuman pada 17 Agustus 2020.
Lomba pidato Pancasila ini diperuntukkan bagi pelajar SMA, mahasiswa dan santri di seluruh Indonesia.
Total hadiah dalam lomba pidato ini sejulah Rp. 50 juta.
Kepala BNPT Boy Rafli mengatakan, ada 677 karya yang lolos ke tahap penjurian, lalu ditetapkan lima karya terbaik sebagai pemenang.
“Saya sebagai Kepala BNPT turut berbahagia, karena ternyata diseminasi wawasan kebangsaan atau bisa dikatakan vaksin dari virus radikalisme yang kita inisiasi melalui lomba ini, mendapat sambutan yang luar biasa dari generasi muda kita di seluruh indonesia,” kata Boy Rafli Amar di Bogor, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/8/2020).
Ada pun lima pemenang dalam lomba pidato Pancasila, adalah sebagai berikut :
Pemenang kelima: Fidelis Roy Maleng siswa SMAK ST. Stefanus Ketang, Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Pemenang keempat: Fakhirah Salsabila R Lamaka siswi SMA Labschool Universitas Tadulako, Palu, Sulawesi Tengah.
Pemenang ketiga: Ni Luh Putu Ayu Yuniantari siswi SMAN 2 Semarapura, Klungkung, Bali.
Pemenang kedua: Yocky Fauzy siswa SMAN 1 Cikatomas, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Pemenang pertama: Nofri Savira Putri mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jember, Jawa Timur.
Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : Amin
Publisher : Ela
