SURABAYA, Suara Indonesia-News.Com – Ada banyak cara yang bisa dilakukan mahasiswa untuk menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab sosial, sekaligus sebagai implementasi matakuliah Pancasila dan Kewarganegaraan. Salah satunya adalah ikut merawat dan melakukan pendampingan terhadap lansia. Hal itu akan dilakukan mahasiswa Ubaya peserta matakuliah Pancasila dan Kewarganegaraan yang berada di bawah naungan Departemen Mata Kuliah Umum (MKU) dengan dosen pembimbing Dr. J. M. Atik Krustiyati, S.H., M.S.
Bekerja sama dengan Yayasan Tzu-Chi Indonesia, mahasiswa Ubaya menggelar bakti sosial ke Panti Werdha Usia Anugerah, Minggu, 25 Oktober 2015 10.00 – 12.00 di Yayasan Panti Werdha Usia Anugerah, Jalan Dukuh Kupang Barat 24 Nomor 11-13, Surabaya. Sebanyak 10 mahasiswa akan mendampingi dan merawat para lansia di sana, seperti menyisir rambut, memotong kuku yang sudah panjang, menyuapi mereka, dan memijat. Kegiatan ini akan membuat para lansia menjadi senang, merasa terhibur dan dapat memberikan motivasi dalam menjalani kehidupan bersama sesama para lansia walaupun jauh dari sanak saudara.
10 Mahasiswa Fakultas Farmasi Ubaya yang turut andil dalam bakti sosial ini yakni Erika Suhadi, M. Hardika Adi Saputra, Nurul Pracahyaning Kusuma, Alin Rahmadia, Cecilia Ratih, Rahma Kasih, Dinda Nurfatila, Rama Danu Saputra, Frida Ika, dan M. Ilmawan Abdillah.
“Senang bisa mengikuti kegiatan bakti sosial ini, selain bisa membantu para lansia di sisi lain karena nantinya farmasi akan berhubungan dengan pasien, dan akan berhadapan langsung dengan para lansia juga jadi penasaran saja,” terang Erika Suhadi salah satu mahasiswa Fakultas Farmasi sambil tersenyum.
“Rencananya akan diadakan tiap tahun dengan bentuk yang berbeda-beda,selain itu supaya menumbuhkan jiwa kepedulian,” jelas Olly Wicaksono, S.E., M.MT. Staff Direktorat Kerjasama Kelembagaan Ubaya.(Adhi).
