PAMEKASAN, Kamis (12/04/2018) suaraindonesia-news.com – Puluhan mahasiswa gelar Aksi demo ke Dinas Pertanian Pamekasan yang beralamatkan di jalan Jalmak Nomor 02 Desa Jalmak Kabupaten Pamekasan.
Gabungan Tiga lembaga tersebut adalah Forum Mahasiswa Dan Masyarakat Revolusi (FORMAASI), Kesatuan Aksi Pemuda Anti Korupsi (KAPAK), dan Forum Barisan Mahasiswa Merdeka (BMM).
Mahasiswa meminta dari pihak Dinas pertanian agar pimpinannya bisa menemui para pendemo.
Namun kepala Dinas Pertanian hanya mengutus kepala bidangnya yaitu bapak Asis yang mewakilinya.
Kepala Bidang Sarana dan Penyuluhan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pamekasan Ir. Aziz Jamil, saat menemui para aksi menyampaikan bahwa, untuk saat ini kepala Dinasnya sedang mengikuti rapat Paripurna di Kantor DPRD Pamekasan.
Dengan sikap yang merasa tidak menghargai mahasiswa yang berpanas panas mengungkapkan semua aspirasinya demi pembangunan dan kesejahteraan bagi rakyat, mahasiswa menjadi kecewa.
“Kami sangat kecewa dengan Kadis disini yang bernama Ibu Isye, karena aksi kami dalam menyampaikan aspirasi selalu ditemui para kabidnya,” ucapnya.
Untuk aksi kali ini, pihaknya ingin menanyakan beberapa hasil temuan dugaan beberapa pelaksanaan pekerjaan yang diduga tidak sesuai dengan RAB.
“Mereka menuntut untuk transparasi terkait penggunaan dana bagi program usaha tani yang di nilai sebesar 20 milyar itu di alokasikan kemana tanya Maimon orator demo saat ini,” imbuhnya.
Iklal sebagai korlap aksi juga memaparkan dari tim pendemo di daerah pademawu perkerjaan CV Delta Abadi hasilnya cepat rusak kelurahan kanginan juga hasilnya jelek proyek pembangunan kwalitasnya abal abal tegas Iklal.
“Mereka juga menuntun poktan yang ada di pamekasan di ikut sertakan dalam proses pembangunan pertanian di pamekasan,” sambungnya.
Mahasiswa di ajak untuk duduk bersama menyelesaikan masalah dengan musyarah bersama dengan beberapa orang perwakilan di ruangan rapat dinas pertanian dengan di dampingi oleh pihak polres pamekasan.
Hal ini AKP Bambang Sugiarto wakil kabag ops polres pamekasan ikut mendinginkan suasana saat musyawarah bersama antara mahasiswa dengan pihak Dinas Pertanian.
Sehingga persoalan persoalan akan di tindak lanjuti kata Asis kabid pertanian pamekasan agar apa yang menjadi harapan bersama bisa terwujud.
“Proyek embung untuk para petani akan di kroscek lebih lanjut agar terwujut kesejahteraan rakyat pamekasan serta bisa di nikmati bersama,” tutup Azis.
Reporter : May-Ita
Editor : Agira
Publisher : Imam
