Mabes TNI Gandeng IPB untuk Sukseskan Program Ketahanan Pangan - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
BeritaEkonomiPemerintahan

Mabes TNI Gandeng IPB untuk Sukseskan Program Ketahanan Pangan

×

Mabes TNI Gandeng IPB untuk Sukseskan Program Ketahanan Pangan

Sebarkan artikel ini
IMG 20250423 190334
Foto: Saat Bimtek kompi produksi ketahanan pangan.

KOTA BOGOR, Rabu (22/04) suaraindonesia-news.com – Aster Panglima TNI Mayjen TNI Muhammad Naudi Nurdika secara resmi membuka Kursus Bimbingan Teknis (Bimtek) Kompi Produksi Ketahanan Pangan TA di gedung Aiditorium Andi Hakim Nasution Kampus IPB, Dramaga, Bogor.

Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor IPB University, para Dosen civitas akademic, para narasumber, para pejabat Mabes TNI, Mabesad. Mabesal dan Mabesau serta sembilan puluh lebih perwira menengah dan perwira pertama sebagai peserta yang berasal dari berbgai kesatuan di Jajaran TNI AD, AL dan TNI AU termasuk personel Lanud Atang Sendjaja Bogor, turut andil dalam mensukseskan program pemerintah melalui Bintek singkat tersebut.

Aster Panglima TNI dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP)

“Kedepan kita harus berpikir, TNI tidak hanya tentang perang, tentang operasi militer perang akan tetapi Sesuai dengan amanat Undang-Undang TNI, yang sudah disahkan, di dalam OMSP, TNI agar membantu pemerintah daerah dalam pemberdayaan wilayah pertahanan, termasuk mensukseskan Perogram pemerintah di bidang ketahanan pangan,” ujarnya.

Menurut Aster Panglima TNI Kompi Produksi menjadi salah satu bentuk konkret kontribusi TNI dalam mendukung swasembada pangan dan program pemerintah memberikan makanan bergizi gratis.

Baca Juga :  Kapolsek Kadur: Kampung Tangguh Wujud Solidaritas Warga

Kompi ini juga difungsikan sebagai balai pelatihan bagi aparat teritorial (Babinsa, Babinpotmar, dan Babinpotdirga), pusat edukasi, riset, serta wahana agrowisata.

“Dalam pelaksanaannya TNI bersama Pemerintah akan memanfaatkan lahan milik masyarakat binaan, Pemda, Perhutani, swasta, maupun lahan non-produktif lainnya,” tuturnya.

Para peserta bimtek akan mempelajari teknik teknik pertanian, yang dapat disesuaikan dengan kondisi lingkungan seperti Tower Garden yaitu sistem berkebun yang unik dan inovatif yang dapat menanam berbagai jenis tanaman terutama sayuran dan umbi umbian di ruang vertikal atau bertingkat dan budidaya sayuran dilahan sempit.

“Selain itu para peserta di berikan materi dan langsung dipraktekkan di tempat seperti halnya pengolahan kompos menjadi pupuk organik, selain itu juga para peserta diajak untuk pempraktekkan langsung pembibitan padi secara imunologi sehingga bibit padi akan lebih sehat dan lebih kuat terhadap hama,” imbuhnya.

Menurutnya, teknik pertanian seperti ini sangat efektif untuk meningkatkan hasil panen padi sesuai hasil reset telah dibuktikan oleh civitas IPB dengan memberi Imonologi pada bibit padi dengan luas lahan satu hektar akan menghasilkan 8 Ton padi, hal ini sangat menguntukan para petani.

“Konsepnya sangat mudah dan lebih efisien tidak memerlukan biaya yang tinggi untuk pembuatannya, pihak IPD telah memproduksi obat tersebut kepada masyarakat luas,” katanya.

Menurut penitia Bintek singkat ini akan belangsung selama 5 hari kedepan dari tanggal 20 sampai dengan tanggal 25 tahun 2025.