LUMAJANG, Kamis (3/10/2019) suaraindonesia-news.com — Pemerintah Kabupaten Lumajang kembali mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia terkait keberhasilan penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2018 dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Republik Indonesia, Prof. Dr. Mardiasmo, MBA. Akt., kepada Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML., di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, semalam.
Dalam sambutannya, Wamenkeu RI mengatakan opini WTP merupakan sarana untuk menggambarkan pelaporan pengelolahan keuangan daerah yang baik.
“Menjadikan WTP sebagai cerminan kualitas pengelolahan keuangan daerah, WTP bukan tujuan, itu sarana agar laporan keuangan ini betul-betul menggambarkan yang sudah transparan dan akuntabel menuju good goverment,” jelasnya.
Wamenkeu RI berharap Laporan yang sudah diaudit oleh BPK tersebut menjadi informasi untuk mengambil kebijakan ditahun berikutnya oleh pemerintah.
Wamenkeu RI juga meminta agar Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah saling bersinergi. Menurutnya, hal tersebut akan menjadikan percepatan pembangunan di masing-masing daerah.
Sementara itu, Bupati Lumajang Cak Thoriq menjelaskan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) adalah opini/standart penilaian tertinggi atas hasil pemeriksaan pengelolaan keuangan yang di lakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dan tahun 2019, Pemerintah Daerah Kabupaten Lumajang mendapatkan opini WTP dari Pemerintah Pusat.
“Terima kasih kepada seluruh OPD yang telah bekerja keras melaksakan program sekaligus mematuhi asas aturan pengelolaan keuangan dengan baik, Penghargaan WTP ini tidak untuk dibanggakan. Tapi, menjadi semangat terhadap kinerja yang harus lebih keras lagi dalam melayani kepada masyarakat,” terang Cak Thoriq.
Sementara, dijelaskan Plt. Kepala BPKD Kab. Lumajang, Sunyoto, S.E., MM, AK., Penghargaan Opini WTP dari Pemerintah Pusat tersebut, sudah diperoleh Pemerintah Kabupaten Lumajang selama empat kali berturut-turut.
Reporter : Fuad
Editor : Amin
Publiser : Marisa
