LPG Bocor, Rumah Hangus Terbakar - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
Peristiwa

LPG Bocor, Rumah Hangus Terbakar

×

LPG Bocor, Rumah Hangus Terbakar

Sebarkan artikel ini
IMG 20151011 184701
Petugas PMK dan kepolisian dari Polsek Batu melakukan investigasi pada rumah milik korban kebakaran

Kota Batu, Suara Indonesia-News.Com – Warga RW 11 kelurahan Sisir Kec/kota Batu, Minggu Siang (11/10) Geger. pasalanya Rumah milik Didit Sulianto Warga RT 02 RW 11 Kelurahan Sisir ludes terbakar, beruntung kejadian itu tidak sampai memakan korban jiwa, namun akibat kebakaran itu, Laki-laki  yang sehari-hari sebagai tukang ojek ini mengalami kerugian sekitar Rp 300 juta.   

Kebakaran yang terjadi rumah padat penduduk itu  diduga bermula akibat LPG tiga Kg itu mengalami kebocoran gas, sementara  dalam ruangan itu terdapat percikan api sehingga menimbulkan kebakaran.

Pertolongan warga untuk memadamkan api dengan menggunakan alat manual menyiram  air pada areal kebakan ternyata kebakaran malah semakin parah, beruntung petugas pemadam kebakaran (PMK) dari kota Batu sekitar 30 menit kemudian api bisa dipadamkan, sehingga kebakaran tidak sampai merembet ke rumah warga lainnya.

Kepala kelurahan Sisir, Dian Fahroni  mengatakan  kebakaran itu saat sebagian anggota keluarga Didit sedang memasak didapur, namun ketika itu terjadi kebocoran, disertai dengan percikan api, sementara masyarakat disekitar situ  belum tahu  bagaimana cara mengatasi  regulator bocor  dan pencegahan terhadap bahaya kebakaran.

Baca Juga :  Pria Tewas Tersengat Listrik Saat Pasang Lampu Hias

“Ini yang belum dimiliki masyarakat cara upaya pemadaman, maka masyarakat perlu diberi sosialisasi  pencegahan kebaran secara dini, dan juga tidak ada Apar atau alat pemadam kebakaran  untuk menjinakan api.” kata dia

Menurutnya, nantinya setiap satu RT minimal harus ada satu Apar, yang nantinya Apar tersebut ditempatkan di pos kamling atau ditempat yang strategis dan aman, dengan harapan apabila terjadi kebakaran alat tersebut langsung bisa digunakan.

Dian Fahroni juga mengatakan kalau rumah yang dihuni itu  tahun 2013  lalu telah direnovasi dengan menggunakan APBD dengan program bedah rumah, karena   sekarang pemilik rumah mengalami bencana seperti ini, pihaknya akan melakukan perbaikan kembali, dengan mengajukan kebagian Kesra dengan program bedah rumah darurat.

“Dalam waktu dekat ini  rumah yang ludes terbakar itu bisa dilakukan perbaikan secepatnya, bersama warga sekitar, untuk sementara  sebagai solusi pemilik rumah  itu bisa menempati ruang pertemuan dibalai RW sebelum dilakukan perbaikan” Jelasnya.

Sedang Wardoyo Kepala PMK kota Batu mengungkapkan rumah milik Didit Sulianto itu hampir seluruh isi rumah itu tidak bisa diselamatkan, karena pada saat kebakaran itu, api langsung membesar akibat tiupan angin yang kencang, pemilik rumah hanya bingung untuk memadamkan api. namun tak lama kemudian Petugas PMK dapat menjinakan api  sehingga tidak sampai merembet mambakar ke rumah warga lainnya.

Baca Juga :  Jawab Kritik Warga Terkait Mobil Damkar, Bupati Nias : Kepala BPBD Di Copot

“Kalau petugas kami, telat beberapa menit saja, bisa jadi kebakaran  itu bukan hanya rumah milik Pak Didit saja , tetapi  rumah  warga yang lainnya akan mengalami nasib serupa, yakni terjadi kebakaran. Ini masih bisa dibilang beruntung” ujar Wardoyo

Wardoyo juga menyebut, rumah berukuran 10 meter kali tujuh meter itu  mengalami kerugian sekitar Rp 300 juta.

“Berdasarkan keterangan saksi atau warga kebakaran itu terjadi karena regulator LPG 3 kg itu mengalami kebocoran, namun kami tidak bisa menvonis begitu saja, tapi pihak kami akan melakukan investigasi, setelah hasil investigasi kami akan memberikan rekomendasi, apa penyebab kebakaran tersebut” ungkapnya.

Ia juga menyebut akibat kebakaran itu, istri Didit sulianto, Yayuk mengalami luka bakar pada pagian tangan. Untuk kedepan pihaknya akan terus menggalakan sosialisasi terhadap upaya pencegahan kebakaran, agar nantinya bila terjadi kebocoran pada regulator warga bisa mengatasinya secara dini.(Adi Wiyono).