SITUBONDO, Rabu (6/1/2021) suaraindonesia-news.com – Akibat intensitas hujan yang cukup tinggi dan disertai angin kencang, dua desa di Kabupaten Situbondo Jawa Timur dilanda bencana longsor.
Yang terparah terjadi di Dusun Semambung Utara Desa Semambung Kecamatan Jatibanteng. Meski insiden longsor tersebut menimpa dua rumah, namun peristiwa yang terjadi pukul 17.00 WIB itu tidak menimbulkan korban.
Sebab, saat kejadian penghuni dua rumah, yakni keluarga Pak Samsul (46) dan keluarga Ibu Asma (70) ada dibagian dapur terlebih dahulu sempat mendengar suara gemuruh dari belakang rumahnya. Tahu begitu, mereka langsung berhambur keluar hingga berhasil menyelamatkan diri.
“Longsor yang menimpa rumah di Kecamatan Jatibanteng tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian material yang dialami kedua korban mencapai sekitar Rp 10 jutaan,” kata koordinator Pusdalops BPBD Situbondo, Puriyono.
Selain di Kecamatan Jatibanteng, lanjut Puriyono, di Desa KetahKecamatan Suboh juga terjadi longsor sepanjang 50 meter pada bagian bibir sungai.
“Penyebabnya yaitu karena debit air serta derasnya arus sungai dari bagian hulu yang mengikis bagian bibir sungai,” pungkasnya.
Reporter : Ugik
Editor : Redaksi
Publiser : Syaiful