SUMENEP, Senin (03/10/2022)
suaraindonesia-news.com – Ratusan pelajar dari berbagai lembaga pendidikan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur berlomba-lomba mengikuti Musabaqoh Hifdzil Quran (MHQ).

Lomba MHQ Tahun 2022 ini digagas oleh Bank Pengkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Bhakti Sumekar dalam rangka menyabut Hari Jadi ke-753 Kabupaten Sumenep.

Dimana, lomba tersebut hanya menargetkan 100 peserta.Namun, hingga batas waktu pendaftaran, jumlah peserta dari daratan dan pulau-pulau terpencil telah mencapai 453 orang.

“Alhamdulillah pendaftar membeludak, total berjumlah 453 peserta dari 182 lembaga di bawah naungan Kemenag dan Disdik. 405 berasal dari daratan, sementara 48 berasal dari kepulauan,” kata Direktur Utama (Dirut) BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar, Senin (03/10).

Diketahui, Kategori dari lomba MHQ tersebut meliputi juz 1 atau juz 30 usia 6 hingga 11 tahun dan remaja juz 1 sampai dengan juz 5 usia 12 hingga 15 tahun.

BPRS Bhakti Sumekar juga sudah menyediakan penginapan gratis bagi mereka yang berasal dari kepulauan sebagai bentuk apresiasi.

“Kami siapkan penginapan gratis selama mengikuti lomba,” ungkapnya.

Sementara juri dalam lomba tersebut, BPRS Bhakti Sumekar menghadirkan dewan hakim sebagai juri yang sudah bersertifikasi baik tingkat Provinsi, Nasional hingga Internasional.

Terpisah, Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengapresiasi terselenggaranya Musabaqah Hifdzil Qur’an Tropi Bupati tahun 2022 tersebut.

Harapannya, pelaksanaan MHQ tahun ini menjadi sarana pembinaan mental spiritual kepada generasi muda.

“Kami berharap dapat membentengi generasi muda akan gempuran beragam pengaruh, meliputi media sosial di era digitalisasi,” harap Bupati Fauzi.

Bupati Fauzi juga menjelaskan, dengan adanaya pengaruh negatif globalisasi saat ini menjadi tantangan para orang tua dituntut mampu menjadi kontrol anak-anak dalam pengaruh negatif globalisasi.

Lebih lanjut pihaknya menjelaskan, saat ini Pemerintah Daerah lebih konsen dengan banyaknya kegiatan yang bersifat keagamaan.