SAMPANG, Senin (14/10) suaraindonesia-news.com – Ada pertanyaan menarik dan lugas dari masyarakat pada Calon Bupati Sampang KH Muhammad Bin Mu’afi Zaini (Kyai Mamak), terkait program UHC atau rumah sakit gratis. Pertanyaannya begini, Kyai nanti kalau Blupatinya berubah rumah sakitnya bayar.
Pertanyaan sederhana tapi menarik ini, selalu muncul ketika Kyai Mamak turun kebawah di 14 kecamatan Kabupaten Sampang, namun dengan santun ia menjawab dengan balik bertanya pada masyarakat.
Pertanyaan Kyai Mamak pada masyarakat, saat ini Bupati Sampang sudah berubah atau tidak? Dijawab oleh masyarakat sudah berubah Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto. Saya mau bertanya kembali, rumah sakit tetap gratis atau bayar? dan dijawab secara bersamaan tetap gratis.
Jadi kesimpulannya, siapapun Bupatinya program UHC atau rumah sakit gratis tetap gratis. Karena, program UHC ini adalah program dari Pemerintah Pusat, yang berlaku diseluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Sudah 9 bulan Bupati Sampang berubah Pj Bupati Rudi Arifiyanto, rumah sakit tetap gratis. Karena memang program ini dari Pusat, yang berlaku diseluruh Indonesia. Bukan program Pemerintah Daerah,” jelasnya.
Jadi lanjut Kyai Mamak, masyarakat tidak perlu khawatir. Sama halnya seperti LPG dan dana BOS, tetap ada, siapapun Presidennya, Gubernurnya dan Bupatinya, LPG dan dana BOS tetap ada dan rumah sakit tetap gratis.
Mendengar penjelasan dari Kyai Mamak, masyarakat jadi paham dan mengerti. Mereka secara kompak bersama-sama meneriakkan yel yel MANDAT Menang Rakyat Senang. Coblos nomor 01 Kyai Mamak dan Mas Ab (MANDAT).