BLORA, Rabu (24/6/2020) suaraindonesia-news.com – Tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Selain dipusatkan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora. RAT tahun ini juga diikuti secara virtual di dua titik lainnya. Yakni dari Aula Bappeda Kabupaten Blora, dan ruang pertemuan Setda setempat.
Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Karya Sejahtera menggelar rapat anggota tahunan (RAT) 2020, Tutup Buku Tahun 2019, Rabu (24/06/2020) siang.
Hal ini disampaikan Ketua Panitia RAT KPRI Karya Sejahtera, Bondan Asriyanti melalui pres rilisnya.
“RAT tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Selain dipusatkan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, RAT tahun ini juga diikuti secara virtual dari Aula Bappeda Kabupaten Blora, dan ruang pertemuan Setda. Hal ini kita lakukan agar semua anggota bisa mengikuti dan tetap tidak melanggar protokol kesehatan dalam rangka pencegahan Covid-19,” terang Bondan.
Selain para pengurus dan anggota, RAT koperasi yang beranggotakan Apratur Sipil Negara (ASN) ini juga dihadiri Bupati Blora, Ketua PKPRI Jawa Tengah, Kepala Dindagkop UKM dan Dekopinda.
Dalam sambutannya, Bupati Blora menekankan, pelaksanaan RAT merupakan hal yang sangat penting dilakukan untuk merencanakan kemajuan koperasi.
“Melalui RAT ini, kita bisa melakukan evaluasi bersama, memberikan masukan untuk kemajuan koperasi ke depannya. Terimakasih untuk pengurus lama yang sudah menjalankan koperasi ini. Kami berharap nantinya KPRI Karya Sejahtera ini bisa berkembang lebih baik lagi,” ucap Bupati.
Menurut Bupati, saat ini KPRI Karya Sejahtera ini belum bisa bersanding dengan KORPRI. Pihaknya ingin agar seluruh PNS/ASN anggota KORPRI masuk sebagai anggota koperasi sehingga KPRI Karya Sejahtera bisa lebih berkembang, tidak hanya memberikan manfaat untuk anggota namun juga masyarakat.
“Harusnya semua ASN menjadi anggota koperasi, kenyataannya tidak semua ASN/PNS jadi anggota, belum masuk semua. Saya berharap seperti pilihan Ketua KORPRI dulu,” tambah Bupati.
Sementara itu, Ketua PKPRI Jawa Tengah, Waluyo Guntur, mengapresiasi pelaksanaan RAT KPRI Karya Sejahtera tutup buku 2019 di Kabupaten Blora yang diikuti banyak anggota.
“Partisipasi anggota cukup tinggi, semua anggota hadir memberikan usulan. Ini menandakan bahwa semangat nya masih ada untuk mengembangkan dan memajukan koperasi. Saat reorganisasi nanti kami berpesan agar bisa membentuk pengurus yang mempunyai misi dan visi searah. Karena banyak koperasi yang bermasalah karena pengurusnya tak sejalan,” ujar Waluyo.
Di akhir acara, sesuai petunjuk Bupati Djoko Nugroho, seluruh anggota secara aklamasi menyetujui Kepala Dinas Pendidikan, Hendi Purnomo selaku Ketua KPRI Karya Sejahtera untuk kepengurusan yang baru. Dalam acara tersebut juga dilakukan pengundian doorprice untuk peserta RA.
Reporter : Lukman
Editor : Amin
Publisher : Ela
