Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Korban Tragedi Mina : Mendengar Kabar Mininggal Dunia, Keluarga Mulyono Menanggis Histeris

Avatar of admin
×

Korban Tragedi Mina : Mendengar Kabar Mininggal Dunia, Keluarga Mulyono Menanggis Histeris

Sebarkan artikel ini
Mulyono dan Istrinyajpg
Mulyono dan Istrinyajpg

KOTA BATU, Suara Indonesia-News.Com –  Warga Dusun Karangmloko  RT 04 RW 05 Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kamis siang  (1/10) geger, pasalnya pasangan  suami istri Mulyono – Siti Asiyah  warga dusun setempat  yang telah menunaikan ibadah haji  yang sempat hilang  itu dikabarkan oleh anggota keluargannya telah meninggal dunia.

Mendengar kabar duka itu, suasana  yang semula biasa-biasa saja berubah menjadi hujan tangis dan teriakan histeris.  Mendengar teriakan histeris ini beberapa tetangga semburat berlarian menuju rumah Mulyono.  Hingga sore  jumlah warga  yang ikut berbela sungkawa semakin banyak memenuhi halaman  dan rumah keluarga Pak RT ini .

Ditanya darimana sumber berita itu  kalau Mulyono dan istrinya itu meninggal dunia, salah seorang anggota keluarga  tidak menjawab, ia hanya  bisa menangis sesenggukan. Tak berapa lama  wanita ini hanya terdiam sambil mencoba menenangkan dirinya, kemudian masuk ke dalam rumah.

Baca Juga :  MAN 2 Pamekasan Gelar Diklat Guru Alquran Metode Tilawati

Banyaknya   warga yang berdatangan  ke rumah duka membuat suasana semakin tidak terkendali. Para wanita terus menangis, beberapa diantaranya menatap sebuah handphone seperti melihat isi pesan atau foto sambil terus menangis.

Kabar duka  langsung  menyebar, broadcast BBM maupun SMS  di kelompok-kelompok masyarakat juga beredar. Bunyi SMS tersebut sebagaimana berikut, telah berpulang ke Rahmatullah, Bapak H Mulyono (Ketua Poktan Sri Sedono) dan Ibu Hj Siti Asiyah saat menjalankan ibadah haji di Mina Saudi Arabia. Semoga beliau berdua diberikan tempat mulia disisi Allah SWT dan dimasukkan ke dalam golongan para syuhada’ fi sabilillah. Amin.

Namun hal ini berbeda dengan Parman tokoh Masyarakat dan tokoh agama desa setempat yang menyebut bahwa sampai saat ini belum ada pemberitahuan resmi dari pihak KBIH maupun dari Kemenag terkait nasib kedua warganya tersebut.

Baca Juga :  Asik Nonton TV, Sebuah Sepeda Motor Raib di Gazak Kawanan Maling

“ini informasinya belum jelas masih simpang siur, tadi memang tadi ada informasi dari pihak keluarga yang berada di tanah suci, tapi kebenarannya kita masih belum tahu, kita menunggu pernyataan resmi  dari Kemenag,” kata parman

            Sementara itu ditanya tentang meninggalnya Mulyono dan istrinya,  Kepala Kemenag Kota Batu,  Jamal mengaku belum  tahu  karena  belum ada pemberitahuan  dari kemenag pusat terkait nasib dua jamaah haji asal kota Batu  yang menghilang itu.

“Itu masih belum jelas, ya  memang ada miss komunikasi antara Daerah Kerja (Daker) Makkah dengan Kelompok Terbang (Kloter) 36, dimana Jamaah Kota Batu masuk didalamnya,” kata Jamal. (adi Wiyono)