SUMENEP, Rabu (09/04) suaraindonesia-news.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, terus mematangkan persiapan menjelang perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 yang dijadwalkan berlangsung mulai 28 Juni mendatang.
Sejumlah cabang olahraga (cabor) telah memasuki tahap pemusatan latihan, bahkan beberapa di antaranya sudah berlatih intensif sejak satu tahun terakhir.
Wakil Ketua Harian KONI Sumenep, Abdul Kadir Al Mahdali, mengatakan bahwa proses persiapan berjalan cukup baik seiring dengan pencairan dana hibah bagi cabang olahraga.
Menurutnya, saat ini para atlet berada dalam kondisi yang relatif siap menyambut kompetisi tingkat provinsi tersebut.
“Beberapa cabor sudah memulai latihan jauh-jauh hari, bahkan ada yang sudah berjalan hampir satu tahun. Dengan pencairan dana hibah, kami bisa lebih maksimal dalam mempersiapkan para atlet,” ujar Abdul Kadir saat dihubungi lewat via whatsapp, Rabu (9/4/2025).
Ia menjelaskan, terdapat dua kategori cabor yang menjadi fokus KONI Sumenep dalam ajang Porprov tahun ini, yakni cabor yang diprioritaskan secara khusus dan umum. Sebanyak 11 cabor masuk dalam kategori khusus, termasuk voli pantai dan atletik.
“Untuk voli indoor, kami memberikan kesempatan tetapi sifatnya masih opsional, apakah akan diberangkatkan atau tidak. Fokus utama tetap pada cabor-cabor unggulan yang berpotensi menyumbang medali,” ujarnya.
Abdul Kadir menjelaskan, dengan waktu pelaksanaan Porprov yang tinggal kurang dari dua bulan, KONI Sumenep optimistis dapat tampil maksimal.
Kesiapan yang telah dibangun sejak jauh hari menjadi bekal utama dalam menghadapi kompetisi multi-event tingkat provinsi tersebut.
“Persiapan kami bukan hanya dua bulan ini, melainkan sudah dilakukan sejak lama. Kami menargetkan bisa meraih enam medali emas, sepuluh perak, dan tiga belas perunggu,” katanya.
Ia menambahkan, target yang ditetapkan merupakan upaya mempertahankan capaian pada edisi Porprov sebelumnya, meskipun diakuinya bahwa beberapa atlet andalan tidak bisa turun karena telah masuk ke pelatnas atau agenda nasional lainnya.
“Kami berharap para atlet yang diturunkan nanti bisa tampil maksimal dan membawa nama baik Sumenep,” pungkasnya.