DELI SERDANG, Sabtu (25/08/2023) suaraindonesia-newa.com – Arist Merdeka Sirait Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), sosok seorang pejuang yang selalu memberikan perlindungan terhadap anak baik itu yang berkomplik dengan hukum maupun anak-anak yang mendapatkan perilaku kesenjangan sosial yang seharusnya hak hak sebagai seorang anak didapatkan setiap anak yang ada didunia ini, hari ini pejuang tangguh itu yang selalu peduli terhadap anak anak di Indonesia kini telah meninggalkan dunia yang fana ini untuk selama lamanya.
Kabar duka menyelimuti dunia anak di Tanah Air setelah beredar kabar dan memastikan telah wafat Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait di Jakarta, Sabtu pagi (26/8/2023).
Infornasi yang didapat, bahwa sosok pejuang yang selalu tangguh da yang tak pernah kenal kata lelah itu dalam hal perlindungan atau mengadvokasi anak anak di Indonesia telah meninggal dunia pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB di Rumah Sakit Polri, Keramat Jati, Jakarta Timur.
Opung Arist sapaan akrabnya terhadap anak-anak ini diketahui telah beberpa hari dirawat di Rumah sakit tersebut.
Hal ini disampaikan Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Deli Serdang Junaidi Malik kepada awak media.
“Benar, pagi ini kita mendapat informasinya, memang Ketum Komnas PA Bang Arist Merdeka Sirait ini sejak Bulan Juli yang lalu di tahun ini, kesehatannya terus menurun, dan beberapa kali keluar masuk rumah sakit, dan sempat sehat, namun di akhir bulan Agustus ini kembali dirawat di Rumah Sakit,” kata Junaidi Malik.
Junaidi Malik yang kerap membantu Arist Merdeka Sirait dalam setiap aktivitasnya memberi advokasi kepada anak di daerah Provinsi Sumatera Utara belum bisa memastikan sebab meninggalnya Ketum Komnas PA tersebut.
“Sejauh ini belum diketahui pasti penyebab berpulangnya Bang Arist ini, tapi pastinya bukan hanya kami sebagai pengurus LPA namun semua pihak yang selama ini peduli akan perlindungan anak pasti kehilangan, khususnya seluruh Kabupaten Kota di Provinsi Sumatera Utara,” ucap Junaidi Malik.
Kalau dikilas balik kembali sosok Arist Merdeka Sirait yang diketahui telah menginjak usia 63 tahun pada 17 Agustus kemarin tentunya sudah banyak yang dilakukakannya untuk anak anak di tanah air ini.
Semua pihak yang selama ini peduli akan perlindungan anak pasti kehilangan, khususnya seluruh Kabupaten Kota di Provinsi Sumatera Utara.
Terpisah, Ketua DPN Formapera Yudistira yang juga bersahabat dengan Arist Merdeka Sirait sejak 1999 di Jakarta menuturkan kenangan pernah kenal dengan Sang pejuang perlindungan Anak itu.
“Saya kenal beliau sejak tahun 1999 saat beliau masuk menjadi Sekjen Komnas PA di bawah pimpinan Kak Seto. Saya tahu pasti gimana sosok Bang Arist dalam menjalankan tanggungjawab sebagai pejuang perlindungan anak,” kenang Yudi.
“Selamat jalan Bang Arist, Anak anak Indonesia pasti kehilanganmu, istirahatlah dengan tenang disisi Tuhan Yang Maha Kuasa, kami akan melanjutkan cita-citamu melindungi seluruh anak Indonesia,” tandasnya, berdoa.
Reporter: M. Habil Syah
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam
