BOGOR, Rabu (28/05/2019) suaraindonesia-news.com –Ketua Kosgoro 57 Kota Bogor Heri Cahyono, yang juga sekretaris DPD Golkar Kota Bogor menyayangkan adanya pihak pihak yang menghendaki Musyawarah Nasional Luar Biasa (Musnaslub) Partai Golkar.
Diketahui bahwa Munas partai golkar pasti digelar pada bulan desember akhir tahun ini, jadi upaya mendorong adanya munaslub justru malah akan membuat perpecahan dan konflik baru di tubuh partai golkar.
“Lebih baik kita menunggu waktu sampai adanya munas partai golkar, toh juga tidak akan lama lagi,” demikian disampaikan Heri Cahyono kepada suaraindonesia-news.com melalui telepon seluler, Rabu (28/05).
Selain menolak adanya musnaslub, Heri Cahyono juga menilai bahwa perolehan kursi partai golkar sudah sangat maksimal, kita mengetahui bahwa sebelumnya partai golkar terjadi dualisme kepeminpinan yang berakibat melelahkan dan membuat proses konsolidasi partai menjadi tersendat.
Dengan perolehan kursi yang menduduki urutan nomor dua setelah PDIP kata Heri, tentu ini adalah prestasi yang cukup luar biasa, apalagi sebelumnya banyak pengamat dan survey mengatakan partai golkar akan mengalami penurunan drastis.
Kedepan kata Heri Cahyono, kader kosgoro diwilayah yang merupakan pendukung utama partai golkar tentu sangat berharap kondusifitas di tubuh partai bisa dijaga akan terkajin persatuan dan itu adalah modal utama untuk daerah juga bisa memenangkan pemilu kedepan.
“Saya sebagai ketua kosgoro 57 Kota Bogor berharap ketum partai golkar bapak Airlangga Hartarto dapat memimpin kembali partai golkar di munas bulan desember nanti, karena beliau telah sukses membawa partai golkar tetap berada di posisi ke dua dalam perolehan kursi secara nasional,” pungkasnya.
Reporter: Iran G Hasibuan
Editor : Agira
Publisher : Mariska