KOTA BOGOR, Rabu (125/10) suaraindonesia-news.com – Dengan banyaknya kejadian kejadian ambruknya bangunan akhir akhir ini, seperti ambruknya bangunan majelis taklim baru baru ini di Ciapus Kabupaten Bogor, yang notabene menelan korban meninggal dan luka luka, maka penting dilakukan evaluasi bangunan, terutama bangunan bangunan yang banyak dikunjungi masyarakat umum seperti pasar.
Ketua FPJKP (Forum Pemerhati Jasa Konstruksi) Thoriq Nasution menyampaikan, struktur bangunan Blok A, Blok B1 dan B2 Pasar Kebon Kembang, Kota Bogor, perlu di evaluasi kembali, karena melihat history gedung tersebut dua kali kebakaran, sementara saat revitalisasi hanya melakukan penguatan, bukan di bangun dari awal.
”Evaluasi bangunan sangat penting untuk mencegah korban jiwa karena membantu mengidentifikasi dan memperbaiki risiko struktur bangunan, seperti kerentanan terhadap gempa, yang dapat menyebabkan keruntuhan, jadi menurut saya perumda pasar pakuan jaya perlu mengevaluasi ketahanan struktur Blok A, BI dan B2,” ungkapnya.
Menurutnya, proses evaluasi mencakup peninjauan standar keselamatan, audit kerentanan non-struktural seperti partisi dan perlengkapan pencahayaan, serta perbaikan desain dan pondasi bangunan untuk memastikan ketahanan dan keselamatan penghuni, jika bangunannya tidak layak maka harus di bangun kembali.
Selain itu kata Toriq, bangunan atau gedung Blok A, B1 dan B2 perlu ada nya perawatan struktur secara berkala, karena selain antisipasi gempa juga adanya penurunan tanah dan getaran (karena dekat dengab jalur KA) disinilah diperlukannya perawatan tersebut selain Arsitektur, Elektrikal (fire alarm) juga Plumbing (instalasi air) .
Tujuan mengevaluasi bangunan Blok A, BI, B2 Pasar Kebon Kembang adalah untuk mencegah keruntuhan dan memastikan bangunan memiliki struktur dan kekuatan yang sesuai standar untuk menahan potensi bencana, seperti gempa bumi.
Selain itu, tujuannya adalah mengurangi korban jiwa, menghindari risiko tertimpa reruntuhan saat terjadi bencana dengan memperbaiki bagian-bagian bangunan yang berpotensi ambruk.
