Sumenep, Senin 17/10/2016 (suara indonesia-news.com) – Warga Dusun Kapeng, Desa Juruan Laok, Kecamatan Batu Putih, Sumenep, Madura, Jawa Timur, memblokir jalan setempat dengan menanam pohon pisang di tengah jalan. Senin (17/10/2016).
Pasalnya, mereka kesal kepada Kepala Desa (Kades) karena jalan tersebut rusak sejak tahun 2003 hingga saat ini. Selain itu, hampir dua bulan lebih batu sengaja dijejer di pinggir jalan oleh pihak desa sehingga rawan terjadinya kecelakaan.
“Selain rawan terjadinya kecelakaan juga menghambat kepada lahan pertanian warga, karena batu yang dijejer hingga ke area lahan pertanian milik warga,” kata Fathorrahman, pemuda Desa setempat. Senin (17/10/2016).
Menurutnya, apa yang dilakukan warga saat ini adalah bentuk protes kecil yang dilakukan oleh warga.
Sementata Kades Juruan Laok, Sanhaji saat di hubungi melalui telpon pribadinya, terkesan menghindar.
“Masih di acara mulang areh (walimatul aqiqoh), Nanti tak telpon,” ujarnya melalui pesan singkatnya, Senin (17/10/2016) pukul 09.30 wib.
Namun hingga berita ini dutulis tidak ada uapaya menghubungi, bahkan saat dihubungi kembali melalui telpon pribadinya tidak diangkat, bahkan terkesan sengaja tidak berkenan dikonfirmasi. (Zaini).


Sangat mengapresiasi atas protes yang di lakukan oleh sebagian warga juruan laok terhadap kadesnya. Semoga secepatnya mendapatkan respon positif dari pak kades.