PAMEKASAN, Rabu (31/05/2023) suaraindonesia-news.com – Kementerian PUPR bersama Pemkab Pamekasan secara resmi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Kolpajung.
Peletakan batu pertama pembangunan Pasar Modern Kolpajung tersebut dihadiri langsung oleh perwakilan Kementerian PUPR RI, Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Jatim serta jajaran Forkopimda Pamekasan.
Direktur Prasarana Strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Essy Asiah yang diwakili oleh Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur M. Reva Sastrodiningrat menyampaikan, selama ini pembanguan pasar sudah mencapai 6 buah yang berstatus SNI di Jatim, salah satunya di Pamekasan Madura.
Baca Juga: Pemkab Pamekasan Kembali Raih WTP dari BPK RI 9 Kali Beruntun
“Dari 6 buah bangunan pasar di Jatim, ada 5 pasar yang sudah selesai dibangun tahun ini dan 2 diantaranya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo,” ungkap M. Reva Sastrodiningrat.
Pihaknya mengajak semua stakeholder serta masyarakat untuk mendukung proses pembangunan pasar modern ini agar cepat selesai dan bisa digunakan oleh para pedagang.
“Saya mohon dukungannya untuk mengawasi pembangunan pasar yang semi permanen ini,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menjelaskan, pembangunan Pasar Kolpajung sudah direncanakan dan diusulkan ke PUPR RI setelah dirinya baru dilantik pada tahun 2018 lalu.
Baca Juga: Cegah Balap Liar, Polres Pamekasan Intens Patroli Malam Hari
Menurut Bupati, proses pengajuan pembangunan pasar moderen itu sempat terhambat akibat Pandemi COVID-19 tahun sehingga anggaran banyak direfocusing.
“Tahun 2021 lalu masih ada refocusing anggaran, dan Alhamdulillah pada tahun 2022 Pemkab Pamekasan mendapatkan bantuan dana dari Kementerian PUPR RI untuk pembangunan pasar Kolpajung Pamekasan. Di tahun 2024 ditargetkan sudah rampung dan bisa dimanfaatkan oleh para pedagang,” katanya.
Pihaknya berharap, proses pembangunan ini secepatnya bisa dikebut dan selesai sesuai target yang ditentukan pada tahun 2024 mendatang.
Reporter : May
Editor : Wakid Maulana
Publisher : Nurul Anam