LUMAJANG, Kamis (9/12/2021) suaraindonesia-news.com – Kementerian Sosial memastikan merespon permohonan warga yang membutuhkan bantuan makanan di lokasi pengungsian erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
“Semua bantuan untuk kebutuhan makan ditopang oleh APBN yang diperuntukkan bagi pengungsi dan warga yang terdampak bencana, ” ujar Sekretaris Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos), Robben Rico di lapangan Tirtosari, Dapur Umum Desa Penanggal, Kec. Candipuro, Rabu (8/12).
Untuk sebaran pengungsi, kata Robben, ada yang di rumah keluarga dan sekolah, namun dipastikan Kementerian Sosial memberikan pelayanan terhadap semua warga sekitar yang terdampak erupsi Semeru.
“Tidak betul kalau ada warga minta bantuan kebutuhan makan tidak diakomodir, misalnya, untuk di Desa Sumber Wuluh 7.800 bungkus nasi dan Desa Jarit 2000 bungkus dalam sehari dan tentu yang sudah terdaftar,” kata Robben.
Lebih jauh Robben, menegaskan bahwa bagi warga yang sudah terdata dipastikan dikirimkan makanan, tapi bagi komunitas warga yang meminta di luar yang sudah didata juga diberikan.
“Misalnya ada komunitas warga yang meminta makanan 20 bungkus nasi tentu saja diberikan dan yang seperti ini datanya tidak tetap setiap harinya tidak sama. Artinya bisa naik-turun,“ sambung Robben.
Pada kesempatan tersebut, Robben Rico menyempatkan meninjau langsung tenda-tenda yang didirikan oleh Kemensos yang di dalamnya terdapat bilik-bilik bagi yang berkeluarga dan tenda yang terbuka bagi warga.
Juga, ia menemani pendongeng bagi anak-anak untuk menghilangkan trauma, serta meninjau dapur yang dikelola Taruna Siaga Bencana.
Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful
