SAMPANG, Minggu (9/2) suaraindonesia-news.com – Kegiatan intrakurikuler Projeck Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), SDN Asemraja 1 Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, siswanya diajari mengolah sampah plastik dan botol plastik menjadi karya seni kreatif yaitu tulisan UPTD SDN Asemraja 1.
Saat kita memasuki halaman sekolah SDN Asemraja 1, tampak karya seni dari sampah plastik dan botol plastik tersebut terlihat sangat kreatif dan inovatif. Hasilnya, sangat bagus dan menarik karena ada ratusan botol bekas ditata rapi menjadi sebuah tulisan.
Keterangan Kepala Sekolah SDN Asemraja 1 Indah Kusharyati melalui Bendaharanya Muh. Jakfar menjelaskan, membuat tulisan UPTD SDN Asemraja 1 dengan kerangka dari besi dan di dalam setiap hurufnya diberi botol bekas, mengajari siswa untuk mengolah sampah plastik jadi karya seni.
“Didalam botol bekas tersebut diberi guntingan plastik bekas snack. Sehingga, didalam botol tidak kosong dan ada warna warni guntingan plastik bekas snack, sehingga menarik,” terang Jakfar.
Dikatakan, pembuatan tulisan UPTD SDN Asemraja 1 dari sampah plastik dan botol bekas plastik dimulai pada bulan Nopember 2024. Setiap hari Sabtu ketika pelajaran P5, setiap siswa harus membawa 5 botol plastik ukuran kecil.
Selanjutnya, siswa dibantu guru menggunting plastik bekas makanan snack dan dimasukkan ke dalam botol dan dikumpulkan. Setelah banyak, botol plastik itu ditata dan susun rapi ke dalam kerangka besi bertuliskan UPTD SDN Asemraja 1 yang sudah disiapkan.
“Sampai saat ini masih kurang 5 huruf dan 1 logo love yang belum terisi botol plastik yang didalamnya diisi guntingan plastik bekas snack. Diperkirakan pada bulan April 2025, sudah selesai semua,” jelasnya.
“Kegiatan P5 siswa SDN Asemraja 1 juga diajari budidaya tanaman Hidroponik sawi pakcoy dan kangkung. Sehingga, selain punya pengetahuan mengolah sampah menjadi karya seni juga punya pengetahuan budidaya tanaman Hidroponik yang hanya menggunakan media air,” imbuhnya.