LAMPUNG UTARA, Selasa (19/7/2022) suaraindonesia-news.com – Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail, pimpin upacara Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) serentak SMA-SMK se-Kabupaten Lampung Utara.
Acara ini diikuti oleh peserta didik baru baik itu dari SMA maupun SMK sebagai perwakilan dari seluruh sekolah yang ada di Lampung Utara. Senin, 18 Juli 2022.
Proses pembelajaran secara langsung ini merupakan kembalinya proses KBM yang selama 2 tahun terakhir terbengkalai dikarenakan pandemi Covid-19.
Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail dalam arahannya mengatakan, agar para siswa-siswi dapat mengikuti proses MPLS dengan serius.
“Tentunya akan memberikan motivasi dan semangat kepada seluruh siswa-siswi sekolah dikarenakan merekalah sebagai generasi penerus bangsa dan negara Indonesia ini,” kata Kurniawan dalam arahannya.
Pihaknya berharap, sebagai generasi penerus bangsa dan negara, agar dapat berprestasi dalam belajar supaya tetap menjaga keutuhan NKRI di masa yang akan datang.
Dirinya juga meminta, kepada seluruh siswa-siswi agar tidak berpikiran yang negatif, apalagi saat sekarang ini banyaknya ancaman-ancaman dari paham radikal serta kenakalan remaja seperti tawuran antar pelajar, sex bebas dan peredaran narkoba yang merusak generasi penerus bangsa dan negara.
“Untuk saat ini saya berharap kepada kalian semua siswa-siswi agar dapat mengantisipasi hal tersebut mulai dari sekarang karena telah mengancam masa depan bangsa dan negara,” tegas dia.
Di tempat yang sama, Kepala Sekolah SMAN 3 Kotabumi, Junaidi, menghimbau kepada seluruh peserta siswa-siswi baru yang melalui proses PPDB online agar dapat mengikuti pembelajaran mengajar sekolah secara tatap muka, metode Daring serta dengan media visual.
Selain itu, diharapkan juga dapat mematuhi tata tertib aturan sekolah yang berlaku saat ini.
“Sudah saatnya kalian mengikuti proses belajar secara normal dan jangan kaget dengan budaya tata tertib sekolah, kemudian perpindahan dari SMP ke SMA memang membutuhkan proses untuk beradaptasi dalam pembelajaran yang lebih intensif apalagi dengan ketatnya tata tertib di sekolah ini,” urainya.
Disisi lain, Kepala SMAN 1 Kotabumi Aruji mengatakan jika hasil penerimaan siswa-siswi baru PPDB 2022 sebanyak 320 siswa.
Meski demikian, pihaknya mengaku jika banyak mendapatkan protes dari calon wali siswa-siswi yang tidak lolos seleksi.
“Saya hanya melakukan proses PPDB Online ini sesuai aturan dan mekanisme yang berlaku,” terang Aruji.
“Permasalahannya dari tahun ke tahun soal PPDB Online ini dengan jalur zonasi hampir merata dari perpindahan KK siswa yang menumpang KK warga setempat agar dapat masuk ke dalam zonasi dengan Sekolah tempat mereka mendaftar saat ini,” kata dia lebih lanjut.
Untuk itu, pihaknya meminta kepada Bupati dan Wakil Bupati Lampung Utara untuk meninjau permasalahan ini agar tidak berlarut-larut dan menegur langsung pihak Dinas yang berwewenang.
“Saya mohon kepada bapak Ardian Saputra agar dapat menegur pihak terkait dinas Disdukcapil Lampung Utara dalam pemindahan KK siswa ke KK saudaranya atau kerabat dekat siswa, karena dampaknya banyak masyarakat dan warga setempat seputaran sekolah tidak dapat masuk sekolah yang berdekatan dengan rumah serta lingkungan mereka sendiri,” tukasnya.
Reporter : Yen
Editor : Nurul Anam
Publisher : Miftahol Hendra Efendi
