BUNGO, Rabu (7/10/2020) suaraindonesia-news.com – Mengejutkan dengan jumlah ratusan Warga Dusun Sungai Arang, Kecamatan Bungo Dani, Kabupaten Bungo, Jambi, Selasa malam (6/10/2020) sekira pukul 21,00 wib mendatangi Kantor Rio (Kantor Desa, red) dan menyegel nya dengan cara mempaku pintu serta menutup gerbang masuk kantor Rio dengan Pos Ronda.
Disegel nya kantor Rio Dusun Sungai Arang ini berawal dari ketidak puasan warga terhadap hasil seleksi perekrutan perangkat Dusun yang di niliai sarat masalah, sarat KKN dan tidak transparan yang sebelumnya di gugat oleh peserta dan di laporkan kepada Bupati, DPRD dan instansi terkait namun tidak di gubris dan tidak di respon.
Kepada suaraindonesia-news.com Akmal, warga setempat mengatakan kantor Rio terpaksa disegel karena Datuk Rio tidak konsisten dengan keputusan yang di sepakati disaat demo beberapa waktu yang lalu meminta dibatalkan hasil seleksi perangkat Desa karena terjadi kecurangan dan tidak transparan.
“Sudah menjadi kesepakatan bersama yang di ketahui oleh Datuk Rio, Tokoh masyarakat, BPD, pihak Kecamatan, pihak Pemerintah Kabupaten dari intsansi terkait serta juga hadir aparat TNI / Polri bahwa di lakukan pemilihan ulang 6 Kepala Kampung dan pemilihan sukses di gelar pada tanggal 4 Oktober 2020 yang lalu, ternyata Datuk Rio Sungai Arang ingkar dari kesepakatan tersebut dan tidak mau melantik kepala kampung yang terpilih, Ia bersikeras tetap melantik Kepala Kampung terpilih sebelumnya,” Ujarnya.
Sementara itu Hendri Ketua BPD Dusun Sungai Arang kepada media ini mengatakan bahwa Kepala Kampung yang di pilih oleh masyarakat secara demokratis tidak akan di Lantik karena Datuk Rio tetap melantik kepala kampung yang lulus seleksi pertama, hal ini lah pemicu masyarakat memberanikan diri menyegel kantor Desa.
Hendri mengatakan jika pihaknya tidak menjamin kalau persoalan ini tidak segera di tanggapi oleh Pemerintah Kabupaten Bungo dan aparat penegak hukum karena bisa saja terjadi demo yang lebih besar lagi yang di lakukan oleh warga sehingga menjadi problem dan konflik berkepanjangan.
Di kediamannya di hadapan petugas dan tokoh masyarakat Datuk Rio Sungai Arang bersedia menunda pelantikan 6 orang Kepala Kampung hingga kondisi aman dengan batas waktu yang tidak di tentukan.
Terlihat hadir dan turut mengamankan para pendemo Pihak Polsek, Polres dan Babinkamtibmas yang di bantu oleh sejumlah tokoh masyarakat.
Reporter : UDA AF
Editor : Amin
Publisher : Ela













