MAYBARAT, Sabtu (14/11/2020) suaraindonesia-news.com – Didampingi Ketua Badan Pekerja AM Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, M. Th, Sekda Maybrat Jhoni Way, S.Hut, M.Si, Walikota Sorong Drs. Lambertus Jitmau, MM, meresmikan Kantor Klasis Bakal Aitinyo kabupaten Maybrat yang berada di kampung Yaksoro Distrik Aitinyo tengah Kabupaten Maybrat.
Peresmian Kantor Klasis Bakal Aitinyo ditandai dengan penguntingan pita dan penandatangan prasasti serta penyerahan kunci dari Ketua Bakal Klasis Aitinyo, Pdt, A. Y. Suhuat Latumahena, S.Th kepada Ketua Badan Pekerja AM Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu M.Th untuk membuka pintu kantor Klasis, selanjutnya ketua Sinode bersama rombongan meninjau langsung kantor yang sudah di isi dengan perlengkapan seperti, kursi, meja, lemari, dan bunga.
Ketua Sinode Pdt. Andrikus Mofu, M.Th dalam sambutannya ditempat yang sama Badan Pekerja AM Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andriskus Mofu mengatakan “Puji Syukur kepada Tuhan, karena hari ini Kantor Klasis bakal Aitinyo dapat di resmikan dan di tahbiskan.
“Sebagai ketua Sinode mengapresiasi kepada semua pihak baik itu pemerintah, panitia, dan seluruh warga jemaat yang sudah memberikan bantuan sehingga gedung klasis yang sangat megah itu berdiri,” tuturnya.
Dikatakan Andrikus Mofu, dari 15 bakal klasis yang ada ditanah Papua yang paling megah dan sangat memenuhi syarat untuk ditetapkan sebagai kasis pada sidang sinode GKI diwaropen tahun 2022 adalah kantor bakal kasis Aitinyo.
“Kenapa saya katakan bahwa bakal Klasis Aitinyo ditetapkan sebagai Klasis karena sangat layak dan memenuhi kriteria untuk ditetapkan sebagai Klasis Defenitif,” ujarnya.
Dirinya berharap kepada semua bakal kasis yang ada di tanah Papua harus ikut contoh seperti Klasis bakal Aitinyo.
“Badan pekerja Klasis, PSW, dan BPH wilayah dapat mengunakan kantor ini dengan baik supaya semua hal yang berkaitan dengan pelayanan boleh di kelola secara baik,” harap Andrikus.
“Tugas gereja tidak hanya melakukan pengkabaran injil secara ferbal, tetapi juga secara olistik, artinya bahwa injil harus hidup dan nyata di dalam pelayanan kita. Oleh sebab itu, saya sampaikan bahwa kantor yang lama kita bangun itu dapat di gunakan sebagai pelayanan masyarakat dan ini harus dikerjakan oleh gereja,” jelas Andrikus.
Andrikus Mofu juga mengajak agar menjaga suasana, keberagaman, kebersamaan, antar umat beragama.
“Hari ini saudara kita umat muslim turut hadir dan mereka memberikan respon yang luar biasa. Sehingga kedepannya kita tetap bersatu, tidak boleh ada gesekan atau juga perpecahan antar kita,” imbuhnya.
Sementara Sekda Maybrat Jhoni Way, S.Hut, M.Si disela- sela peresmian itu berharap Pemerintah, Gereja, dan Adat adalah tiga pilar pembangunan di tanah Papua.
“Gereja GKI di tanah Papua merupakan Gereja yang paling tertua, Gereja berperan penting dalam pembangunan iman dan pendidikan bagi umat di tanah Papua,” ujar Jhoni Way.
Selain itu, kata dia, gereja sangat berperan dalam menjaga keamanan agar kedepan lebih baik. pesan saya kepada warga GKI agar kita tetap bersatu.
“Mari kita jauhkan haI-hal negatif, sehingga mereka dapat bertumbuh dengan iman yang kuat untuk membangun gereja diatas tanah Papua,” tuturnya.
“Selaku pemerintah daerah saya mengajak kita semua untuk tetap bersatu untuk mendukung pemerintahan dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Maybrat,” tutup Jhoni Way.
Sementara itu ketua panitia pembangunan kantor Klasis bakal Aitinyo, Drs. Yakob kareth, M.Si dalam laporannya mengatakan kantor kasis bakal dibangun dengan anggarang sebesar Rp 10 miliar, kantor tersebut dibangun dengan jangka waktu 4 bulan.
“Kami ucapkan terimakasih kepada 29 jemaat di Klasis bakal Aitinyo, sesepuh, yang berbeda di Kabupaten/Kota se tanah Papua yang ikut membantu dana maupun bahan bangunan, selaku panitia pembangunan kantor klasis menyampaikan banyak terimakasih kepada keluarga Drs Lambertus Jitmau MM yang dapat menopang sehingga berdirinya kantor kasis Aitinyo yang sangat megah,” tuturnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Badan Pekerja AM Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, Ketua Bakal Klasis Aitinyo, Pdt, A. Y. Suhuat Latumahena, S.Th, Wali kota Sorong Drs Lambertus Jitmau, MM, Sekda Maybrat Jhoni Way, S.Hut, M. Si, Bupati Sorong Selatan yang di wakili Sfat ahli bidang pemerintahan Yakob Thesia.
Anggota DPRD Provinsi Papua Barat Karel Murafer, SH, MA, Ketua DPRD Maybrat Ferdinando Solossa dan seluruh warga Jemaat GKI Se-Kabupaten Maybrat yang berkenaan hadir.
Reporter : Ones
Editor : Amin
Publisher : Ela












