Kadis DPMP4 Minta Camat Dan PD Kecamatan Kawal Realisasi Dana BUMG

oleh -247 views
Para Camat dan Tenaga Ahli (TA) Pendamping Kabupaten (PK) dan Pendamping Desa (PD) Kecamatan serius mengikuti rapat BUMG di Aula DPMP4.

ABDYA, Senin (29/6/2020) suaraindonesia-news.com – Untuk meningkatkan kembali potensi perekonomian digampong (Desa), Kepala Dinas pemberdayaan masyarakat, pengendalian penduduk dan pemberdayaan perempuan (DPMP4) Kabupaten Aceh Barat Daya (ABDYA) meminta kepada para Camat, Pendamping Desa (PD) di Kecamatan untuk mengawal realisasi dana BUMG diwilayah kerjanya masing-masing.

Kadis DPMP4 Abdya Mussawir, S.Sos, M.Si mengatakan, peran para tenaga pendamping lokal Desa sangat strategis untuk mencapai kemandirian serta kesejahteraan masyarakat Desa.

Mussawir, juga berpesan kepada para pendamping Desa untuk memahami aturan atau regulasi terkait pengelolaan dana desa sehingga pelaksanaan program tidak melanggar aturan.

“Namanya pendamping tentu harus mahir dari yang didampingi, bangunlah komunikasi yang santun dan efektif dengan aparatur desab dan masyarakat,” pintanya.

Selanjutnya kata Mussawir, melalui rapat pembahasan pada hari Senin (29/6) terkait dengan realisasi dana BUMG kita bisa melakukan percepatan anggaran pendapatan Desa dengan menghidupkan kembali Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) dan lembaga keswadaya masyarakat (LKM) melalui Unit pengelolaan kegiatan PNPM.

Menurutnya, keberadaan BUMG dan PNPM memiliki peran yang sangat strategis dalam upaya meningkatkan kemakmuran dan kesejahtraan masyarakat Desa.

“Agar semua pemangku kepentingan turut membantu mengolah rencana kerja,yang dapat meningkatkan program-program unggulan BUMG dan PNPM,” harap Mussawir.

Pantauan awak media, acara rapat pembahasan yang dilaksanakan Senin (29/06) di Aula DPMP4 tersebut dipimpin langsung oleh Kadis DPMP4 Abdya Mussawir, S.Sos, M.Si yang diikuti, Tenaga Ahli (TA) Pendamping Kabupaten (PK), Para Camat, dan Pendamping Desa (PD) Kecamatan serta Lainnya.

Reporter : Nazli
Editor : Amin
Publisher : Ela

Tinggalkan Balasan