Jurnalis Pamekasan Gelar Aksi Mengutuk Kekerasan Terhadap Wartawan

oleh -256 views

PAMEKASAN, Rabu (09/01/2019) suaraindonesia-news.com — Sejumlah jurnalis di Kabupaten Pamekasan melakukan aksi solidaritas atas dugaan tindak kekerasan kepada salah satu wartawan media online yang sedang melakukan peliputan di Desa Plakpak Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. Rabu (09/01/2019).

Aksi solidaritas yang digelar di area monumen Arek Lancor oleh sejumlah wartawan itu dilakukan sambil membawa poster bertuliskan Media Freedom is your Freedom, Stop kekerasan terhadap wartawan, Tolak Kekerasan Kepada Wartawan dan Wartawan Juga Manusia.

Selain itu mereka juga meminta agar aparat Kepolisian khususnya Polres Pamekasan agar mengusut tuntas pelaku tindak kekerasan yang menimpa wartawan media online tersebut.

“Ini dibutuhkan ketegasan pihak berwajib dan harus diusut tuntas, karena dalam hal peliputan wartawan itu dilindungi dengan Undang-undang (UU) pokok pers. Jadi ketika ada yang menghalangi ketika melakukan tugasnya itu sudah melanggar, apalagi melakukan kekerasan,” ujar kontributor MNC Group Dedy Priyanto.

Baca Juga: BPN Gelar Rakor Pelaksanaan PTSL dengan Pemkab Pamekasan 

Ia berharap pelaku kekerasan terhadap wartawan agar segera ditangkap dan diadili agar tidak terjadi lagi dikemudian hari.

Namun demikian ia juga mengatakan bahwa seorang wartawan dalam bekerja memang dilindungi oleh UU, akan tetapi kita juga harus bekerja harus sesuai dengan UU yang ada.

“Karena kita sebenarnya bebas dalam artian tetapi tidak bebas dalam undang-undang. Itu yang mengikat kita dalam UU pokok Pers,” ungkapnya.

Sementara itu, hal yang sama juga dikatakan jurnalis lainnya Andikurrahman dari Beritalima. Com. Menurutnya aksi ini dilakukan sebagai kepedulian sesama kuli tinta karena ada oknum wartawan yang sudah dianiaya saat peliputan.

Bahkan ia beserta jurnalis lainnya siap untuk mengawal kasus penganiayaan itu sampai tuntas. “Kami minta penegak hukum agar segera memproses tindak kekerasan ini, dan kami siap mengawal kasus ini hingga tuntas,” tandasnya.

Reporter : May
Editor : agira
Piblisher : Imam

Tinggalkan Balasan