GUNUNGSITOLI, Selasa (19/12/2017) suaraindonesia-news.com – Akses Jalan Lelewonu Niko’otano Kecamatan Gunungsitoli yang dikenal merupakan jalur maut karena kerap memakan korban, akhirnya warga setempat melakukan gotong royong untuk memperbaiki jalan tersebut tanpa menunggu reaksi dari Pemerintah Kota Gunungsitoli.
Dari pantauan dilapangan, antusias masyarakat desa Lelewonu Niko’otano dan Desa Simandraolo sangat terlihat saat mereka melakukan gotong-royong membersihkan dan memperbaiki jalan yang rusak parah dari desa Hilina’a menuju desa Lelewonu Niko’otano.
Bahkan, kegiatan gotong royong tersebut terlaksana tanpa ada yang mengomandai demi melakukan perbaikan jalan yang rusak dengan cara pengecoran semen sehingga mereka menyumbangkan beberapa material seperti semen, pasir bahkan salah satu tokoh masyarakat Kota Gunungsitoli Ama Elsa Telaumbanua menyumbangkan/memberikan material semen, kerikil, pasir bahkan alat pengecoran berupa molen.
Di sela-sela pengerjaan ketika salah seorang warga dusun dua desa Lelewonu Niko’otana Aluisokhi Telaumbanua mengatakan bahwa gotong royong ini dilaksanakan dengan spontanitas.
“Dengan spontanitas kami warga melakukan kegiatan ini karena sudah banyak yang mengalami kecelakaan akibat dari rusaknya akses jalan bahkan kami melakukan pengerjaan ini dengan partisipasi masyarakat dan pengguna jalan tanpa paksaan,” tutur warga.
Lebih lanjut Aluisokhi berpesan kiranya Pemerintah lebih mempehatikan jalan ini karena wilayah ini merupakan daerah parawisata Goa Togindrawa.
Reporter : Khris-Topan
Editor : Panji Agira
Publisher : Tolak Imam