Kota Batu, Suara Indonesia-News.Con – Ratusan Jamaah Junrejo yang sebagian besar wanita yang hendak melakukan solat id, Jumat pagi (17/7) terpaksa harus dijemput polisi dengan menggunakan dua truk dan kendaraan patroli polisi, meski jamaah yang sebagian besar dari warga dusun Jeding desa Junrejo kota Batu Itu dijemput polisi, mereka tampak terasa tidak salah dan tidak takut, bahkan santai-santai saja meskipun dalam kendaraan ada pengawalan petugas.
Para jamaah dijemput Polisi, bukan lantara mereka berurusan dengan kasus kriminal atau perbuatan yang melawan hukum dan tersangkut tindak pidana, tetapi aksi mereka didasarkan pada ibadah semata untuk merayakan kemenangan hari lebaran dengan melakukan solat Idul fitri 1436 H di Halaman Mapolres Batu Ji Jalan Hasanudin Jurejo.

Tradisi penjemputan jamaah ini oleh Polres Batu sudah dilakukan bertahun-tahun yakni sekitar 10 tahun lalu, Iptu Purwo Ali Panitia Solat Id 1436 H Polres Batu, saat ditemui mengatakan penjembutan itu dilakukan karena lokasi tempat tinggal jamaah dengan tempat digelarnya solat id itu lokasinya agak jauh, sementara yang dekat memilih pejalan kaki.
“Penjembutan ini dimaksudkan tidak lain untuk menjalin komunikasi antara polisi dengan masyarakat, selain itu memudahkan jamaah yang hendak solat id untuk tidak ketinggalan pada saat dimulainya solat itu. Karena faktor jarak” ungkap Purwo.
Kendaraan itu kata Purwo, demi memudahkan para jamaah yang usianya sudah lanjut dan tak ada kendaraan sehingga dengan menunggu di depan rumah mereka bisa menikmati fasilitas yang disediakan oleh Polres Batu.
“Kita berharap jalinan komunikasi dengan masyarakat terus berlanjut” imbuhnya.
Sementara itu Slamet salah satu jamaah solat id, mengatakan dengan diberikan fasilitas kendaraan penjemputan itu bisa memudahkan jamaah untuk mempersingkat waktu, yang semula ditemput 20 menit misalnya, kalau kendaraan cukup 10 menit.
“Kami mengucapkan trima kasih yang telah memberikan fasilitas untuk jamaah, atas kerjasamanya ini mudah-mudahan terus berjalan dengan baik, apalagi setelah solat id, dipersiapkan untuk hidangan makan minum untuk jamaah, kami sangat trimakasih” ucap Slamet (Adi wiyono).













