Hendak Nyuri Motor, Kepergok Dihajar Masa Hingga Bonyok

Probolinggo, Suara Indonesia–News.Com – Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih Probolinggo Minggu petang sekitar pukul 18.00 (7/12), disekitar Masjid digemparkan oleh tertangkapnya pelaku yang disangka hendak mencuri motor warga yang diparkir dihalaman Masjid yang sedang melaksanakan Sholat Mahgrib di Masjid Banjarsari oleh warga setempat.

Terkait dengan peristiwa tersebut, Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota AKP. Damar Bastiar Amarapit, saat dikonfirmasi suaraindonesia.com mengatakan, tersangka (TSK) yang bernama Rustam Efendy (26) warga Kelurahan Kademangan Kota Probolinggo, yang sekarang dirawat di RSU. Dr. Moh Saleh Kota Probolinggo disangka hendak mencuri motor yang diparkir dihalaman Masjid milik warga yang saat itu sedang melaksanakan Sholat Mahgrib di Masjid Banjarsari. Aksi tersangka hendak mencuri motor diketahui oleh tukang parkir Masjid, kemudian diteriakan “maling-maling”

Karena aksinya ketahuan tukang parkir Masjid dan diteriakan maling, tersangka lari kearah barat mengendarai motor Yamaha Vega ZR berboncengan dengan temannya, tersangka melakukan aksinya tidak sendirian, bersama juga dengan rekannya yang mengendarai Suzuki FU juga ikut lari oleh kejaran warga sekitar.

Namun apesnya, tersangka Rustam Efendy saat melarikan diri jatuh dari motornya, teman yang dibonceng lolos dan lari, tersangka langsung dihajar oleh masa, warga sekitar Masjid hingga babak belur, kemudian tersangka diamankan oleh Pak Kampung setempat terus dibawa kerumah Kepala Desa. Didalam perjalanan menuju rumah Kepala Desa tersangka juga dihajar oleh masa yang emosi. Setelah masa berdatangan semakin banyak, emosi masa tidak bisa dikendalikan, bahkan masa ingin membakar tersangka hidup-hidup, bahkan rumah Kepala Desa tidak lepas menjadi sasaran amukan warga yang marah, karena disangka melindungi tersangka.

Dalam melampiaskan amarahnya masa yang datang kerumah Kepala Desa kemudian membakar sepeda motor tersangka. Setelah Petugas Kepolisian datang, kemudian dievakuasi, tersangka selanjutnya oleh petugas diamankan dan dibawa ke RSU. Dr. Moh Saleh Kota probolinggo. Sedang teman tersangka yang dibonceng dan teman tersangka yang mengendarai motor Suzuki FU lolos dari amukan masa dan melarikan diri. Sekarang kasus tersebut masih dalam pengembangan, ungkap Kasat Reskrim AKP. Damar Bastiar Amarapit. (Singgih)