Reporter : Jr
Sumenep, 9/8/2016 (Suaraindonesia-news.com) – Mat Wardi (52) warga Dusun Tanodung, Desa Lombang, Kepulauan Gili Raja, Kecamatan Gili Genting, Sumenep, Madura, Jawa Timur ditemukan tewas dengan kondisi luka robek di bagian perut, Selasa (9/8/2016).
Kepala Desa Lombang, Juherman saat dikonfirmasi membenarkan kabar meninggalnya nelayan setempat. Menurutnya, Mat Wardi (52) yang diketahui seorang nelayan tersebut. Diduga kuat tewas karena tertusuk ujung pancing.
“Ia meninggal setelah terkena pancing besar yang digunakannya lepas dari saeng yang biasa digunakan untuk mengangkat ikan besar, sehingga pancingnya mengenai perut bagian bawah sebelah kirinya,” kata Juherman kepada awak media, Selasa (9/8/2016).
Lebih lanjut di jelaskan Juherman, korban berangkat dari rumahnya seorang diri sekitar pukul 04.00 WIB, Senin (8/8) kemarin dini hari, untuk pergi memancing. Namun nasib naas menimpanya, ia dikabarkan tewas terkena pancing pada pukul 18.00 WIB sore.
Korban ditemukan terdampar di bibir pantai tersangkut karang bersama perahunya oleh nelayan sekitar dan sudah dalam kondisi meninggal.
“Pihak keluar dengar informasi dari nelayan sekitar, akhirnya pihak keluarga langsung mencarinya, ternyata benar, perahu yang ditemukan terdampar sekitar 200 meter dari bibir pantai tersebut adalah anggota keluarganya,” terangnya.
Korban mengalami luka robek di bagian perut bawah sebelah kiri, sekitar 15 cm, sehingga pihak keluarga langsung membawanya kerumah duka. Imbuhnya.
Sementara, pihak petugas Kepolisian setempat belum bisa memberikan keteranga, karena masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.
“Untuk sementara, kami belum bisa memberikan keterangan, karena kami masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini,” terang Kepala Pos Polisi (Kapospol) Gili Raja, Aiptu Urnoto singkat.
