PEKALONGAN, Sabtu (1/5/2019) suaraindonesia-news.com – Nama Kapolres Pekalongan dicatut oleh pelaku penipuan. Modus Penipuan berupa meminta sumbangan. Subbag Humas Ops Polres Pekalongan, Iptu Akrom telah mengonfirmasi bahwa Kapolres maupun Polres Pekalongan sendiri tidak pernah meminta sumbangan.
Ia mengungkapkan, kejadian ini sering muncul menjelang Idul Fitri, dan pergantian atau perwira di lingkungan Polres Pekalongan. Hampir pasti ada orang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan momen tersebut. Pelaku dan pemeras mengaku dari instansi kepolisian, dengan modus yang beragam.
Namun, pangkalnya cuma satu yaitu meraup uang atau keuntungan lainnya. Oleh karenanya, Polres Pekalongan mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya.
“Kami imbau agar masyarakat tidak mudah percaya dengan berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan Polres Pekalongan,” tambah Iptu Akrom.
Apabila masyarakat memperoleh informasi apapun yang mengatasnamakan pejabat polri agar melakukan cross check atau tabayyun terhadap pejabat yang bersangkutan.
“Masyarakat harus selalu waspada, dan tidak menanggapi permintaan uang atau fasilitas apapun yang mengatasnamakan polri,” pungkas Iptu Akrom.
Reporter : Arsyad
Editor : Amin
Publisher : Imam
