SUMENEP, Senin (17/02) suaraindonesia-news.com – Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Agus Dwi Saputra, meraih penghargaan sebagai Pejabat Penggiat Literasi Nasional 2025 dalam ajang “Workshop dan Anugerah Literasi Nasional” yang digelar di Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jawa Timur.
Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya dalam mendorong literasi di Indonesia.
Diketahui, acara yang berlangsung di BBGP Jawa Timur pada Minggu (16/2) ini dihadiri oleh sekitar 300 peserta secara langsung dan 167 peserta secara daring.
Dalam kesempatan itu, berbagai inovasi dan kreativitas dari para pendidik dipamerkan, mencerminkan semangat mereka dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Agus Dwi Saputra menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterimanya dan mengapresiasi kerja keras para guru di Sumenep.
“Penghargaan ini bukan hanya untuk saya pribadi, tetapi juga merupakan cerminan dari usaha keras dan kreativitas para pendidik yang telah mencatatkan prestasi di bidang literasi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Agus mengisahkan perjuangan para guru di wilayah kepulauan Sumenep yang rela menempuh perjalanan jauh, bahkan menggunakan perahu, demi menghadiri acara tersebut.
“Kehadiran mereka adalah bukti bahwa semangat literasi tidak mengenal batas jarak maupun medan,” tambahnya.
Selain penghargaan untuk Agus, acara tersebut juga menyoroti berbagai prestasi guru dari Sumenep, seperti Ali Harsojo, Hadi Prayitno, Faridatul Amaniyah, dan Herliyanto, yang telah berkontribusi dalam pengembangan literasi di daerahnya.
Selain menjadi ajang penghargaan, kegiatan ini juga berfungsi sebagai wadah berbagi pengalaman dan ide inovatif dalam bidang literasi.
Para peserta berdiskusi mengenai program-program literasi yang telah mereka terapkan di sekolah masing-masing, mendorong semangat kolaborasi antarpendidik dari berbagai daerah.
Agus menegaskan bahwa semangat para guru ini menjadi inspirasi sekaligus harapan bagi masa depan pendidikan.
“Literasi adalah dasar untuk membangun generasi yang kritis, kreatif, dan siap menghadapi tantangan global,” katanya yang disambut antusias oleh peserta.
Agus berharap, semangat dan dedikasi para pendidik terus menjadi inspirasi dalam mengembangkan program literasi yang lebih luas di seluruh Indonesia.
Untuk pendidikan dan literasi di Sumenep semakin mendapat pengakuan di tingkat nasional.
“Kami dan rekan-rekan pendidik di Sumenep siap menjadi pelopor dalam revolusi literasi, membawa perubahan positif bagi dunia pendidikan di Indonesia,” pungkas Agus.
