SAMPANG, Kamis (08/12/2022) suaraindonesia-news.com – Dari sekian puluh lembaga SMK swasta yang ada di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, hanya 4 SMK yang mendapatkan SK untuk melaksanakan kurikulum merdeka.
Kurikulum merdeka sesuai Kepmendikbudristek nomor 56 Tahun 2022, tentang pedoman penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran (Ku taurikulum Merdeka).
“Untuk tingkat SMK swasta yang mendapat SK melaksanakan kurikulum merdeka hanya 4 SMK. Salah satunya, lembaga yang saya pimpin SMK Potensial Badrul Huda Desa Pekalongan, Kecamatan Sampang,” terang Osman Saleh, Kasek SMK Potensial Badrul Huda, pada media ini, Kamis (08/12).
Empat lembaga SMK swasta tersebut salah satunya SMK Potensial Badrul Huda Kecamatan Sampang, SMK Islam Tanjung Kecamatan Camplong, SMK Nurul Anwar Torjun Kecamatan Torjun, dan SMK Al Madani Kecamatan Karang Penang.
“Dengan masuknya SMK Potensial Badrul Huda yang ia pimpin, merupakan kebanggaan tersendiri bagi kami dan segenap jajaran pengurus yang ada. Karena SK untuk melaksanakan kurikulum merdeka bagi lembaga swasta suatu penghargaan yang luar biasa,” ungkapnya.
Diharapkan, lanjut Osman Saleh, kepercayaan ini dapat memacu dirinya dan jajaran pengurus SMK Potensial Badrul Huda, untuk lebih meningkatkan kinerja dan kekompakan bersama. Sehingga, pelaksanaan kurikulum merdeka dapat terwujud dengan baik.
“Dan saya dibantu seluruh guru serta jajaran pengurus SMK Potensial Badrul Huda, meningkatkan kinerja dan mutu pendidikan yang lebih baik, menuju Sampang Hebat Bermartabat,” tandasnya.
Reporter : Nora
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam