Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating

H. Moh Taufan, Kades Bangkalan Berharap Bisa Punya Balai Desa

Avatar of admin
×

H. Moh Taufan, Kades Bangkalan Berharap Bisa Punya Balai Desa

Sebarkan artikel ini
PhotoGrid 1464993143997

Reporter; Anam

Bangkalan, suaraindonesia-news.com – Dalam memajukan suatu daerah dibutuhkan peran serta seluruh element masyarakat baik yang tergabung dalam simpul tokoh blater, lembaga sosial masyarakat (LSM), maupun aktivis progressip dari kalangan pemuda, namun bukan pemuda yang hanya bisa mengkritik kinerja aparatur pemerintah dari tingkatan pusat hingga tingkatan desa tanpa menyertakan solusinya. Ungkap H. Moh Taufan selaku kades Beengas Kec. Labeng Bangkalan Jawa Timur jumat 03/06/2016 dengan penuturan penuh kesantunan.

Sosok yang juga kerap dipanggil dengan sebutan Aba Topan yang juga menjabat selaku koordinator Asosiasi Kepala Desa (AKD) berharap agar setiap desa diMadura hususnya di kab. Bangkalan bisa memiliki Kantor Balai Desa dengan tujuan untuk menunjang maksimalisasi konsentrasi kinerja aparatur masing-masing desa.

Baca Juga :  Jasa Umroh Meruak di Sumenep, Kemenag Kebakaran Jenggot

“harapannya kedepan pemerintah pusat mau menganggarkan untuk pengadaan Balai desa, mengingat karena sebagian besar kepala desa tidak hanya di kab Bangkalan bahkan seMadura masih menggunakan rumahnya sebagai kantor dan tempat penyimpanan semua dokumen desa” kata Taufan yang mengaku diluar jam kerjanya sebagai kepala desa sering digunakan untuk berbagi informasi dengan masyarakat khususnya pada kalangan sesama kepala desa.

Baca Juga :  Resmikan Balai Rehabilitasi di RSUDMA, Wabup Sumenep; Mari Kita Perangi Narkoba

Hal senada juga disampaikan oleh Acek Kusuma selaku Pendamping Lokal Desa kec. Labeng tentang pentingnya keberadaan Kantor Balai Desa sebagai sarana dalam menunjang percepatan pemerataan pembangunan dari pinggiran sesuai dengan yang senantiasa didengungkan oleh bpk Joko Widodo selaku Presiden Republik Indonesia (RI)

“Melihat realita dilapangan ternyata keberadaan Kantor Balai Desa dirasa sangat dibutuhkan untuk menunjang efektivitas kelancaran kinerja dari setiap aparatur desa juga sebagai sarana tempat bermusyawarah atau rapat” tutur Acek yang juga dikenal sebagai aktivis jebolan salah satu universitas terkemuka diSurabaya Jawa Timur.