Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PendidikanRegional

Gusam, Solusi Efektif Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 Dan Wilayah Sulit Sinyal

Avatar of admin
×

Gusam, Solusi Efektif Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 Dan Wilayah Sulit Sinyal

Sebarkan artikel ini
IMG 20200925 101440
Foto : Suasana saat kegiatan Guru Sambang (Gusam).

LUMAJANG, Jumat (25/9/2020) suaraindonesia-news.com – Adanya lonjakan penambahan kasus bagi pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur dinilai tidak mempengaruhi pelaksanaan kegiatan Guru Sambang (Gusam).

Program Gusam ini, kata Bupati Lumajang, Thoriqul Haq (Cak Thoriq), sudah dilakukan di Kabupaten Lumajang, sejak Juli 2020 lalu. Dan hal itu, kata Bupati untuk menjawab kegelisahan dunia pendidikan dimasa pandemi Covid-19 ini. Dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, telah sampaikan bahwa bantuan kuota internet 35 GB yang akan diberikan kepada siswa untuk proses belajar mengajar selama Pandemi, juga menjadi solusi bagi Kabupaten Lumajang.

“Namun untuk daerah Lumajang yang akses jaringan masih minim, dan program Gusam inilah yang terbaik,” terangnya.

Cak Thoriq juga mengungkapkan kalau program Gusam ini bukan jadi program yang sempurna sebagaimana harapan semua orang, tetapi inilah yang bisa dilakukan khusus daerah yang sulit sinyal.

Baca Juga :  Kasus Tipikor Pengadaan Gedung Dinkes Sumenep, Masuk Tahap P19

Cak Thoriq, tegaskan lagi bahwa program yang diinisiasi oleh Dinas Pendidikan tersebut, dinyatakan menjadi salah satu solusi yang paling efektif dalam memberikan akses pembelajaran bagi siswa selama masa pandemi Covid-19.

“Jadi ini tergantung bagaimana kita mengemas kegiatan program Guru Sambang ini, sejauh mana kepatuhan penerapan protokol kesehatannya. Selama patuh dan disiplin, Insyallah tidak ada pengaruhnya,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang, Agus Salim saat dimintai keterangan di kantornya, waktu itu.

Agus juga mengatakan, bahwa beberapa program maupun inovasi di bidang pendidikan yang telah barjalan hingga saat ini, masing-masing mempunyai kelemahan, seperti hal nya metode pembelajaran secara daring atau berbasis online, termasuk juga Guru Sambang.

Baca Juga :  Gelar Rapat Paripurna, DPRD Sumenep Bahas Tiga Pokok Rancangan Raperda

Itu sebabnya, pemerintah daerah telah mengambil langkah tegas dengan meluncurkan Inovasi Guru Sambang, sebagai upaya maupun solusi dalam menyikapi proses pembelajaran selama masa pandemi Covid-19.

“Kami mendapatkan apresiasi dari masyarakat, baik wali murid, siswa serta guru. Saya mendengar langsung bahwa itu baik, dan Guru Sambang ini menjadi salah satu solusi yang terbaik saat ini,” ujar dia.

Agus Salim juga mengimbau, agar pelaksanaan Guru Sambang tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sebab, hal tersebut dilakukan untuk kepentingan bersama, baik pemerintah, guru serta masyarakat.

“Kita telah menyampaikan, baik melalui surat edaran maupun media sosial, semua pemangku pendidikan, agar tertib menjalankan protokol kesehatan. Ini penting agar pembelajaran berjalan dengan baik,” pungkasnya.

Reporter : Fuad
Editor : Amin
Publisher : Ela