Reporter : Liq
SUMENEP, Rabu (8/3/2017) suaraindonesia-news.com – Salah satu anggota Aliansi Mahasiswa Sumenep (AMP) diamankan oleh Babinsa Koramil Kota Sunenep pada saat melakukan aksi demo di Dinas Pendidikan Sumenep, Madura, Jawa, Timur. Rabu (8/3/2017).
Salah satu peserta aksi demo itu harus berurusan dengan Babinsa disebabkan memakai kaos tentara nasional Indonesia (TNI) saat melakukan aksi demo.
Babinsa Koramil Kota Kabupaten Sumenep Sertu Sumarwi saat di konfirmasi ditempat demo mengatakan bahwa salah satu peserta aksi demo itu terpaksa harus dicopot kaosnya soalnya saat melakukan aksi demo menggunakan kaos TNI. Terangnya.
“Kami harus mencopot kaosnya dan diambil untuk diamankan sebab memakai kaos TNI, sebetulnya kaos itu tidak boleh dipakai secara umum, kalau bukan petugas TNI sendiri,” ujar Sertu Sumarwi, Rabu (8/3/2017).
Apalagi menurutnya, dipakai untuk menyampaikan aspirasinya di depan umum seperti ini, biar kenetralan TNI betul-betul terlihat.
“Maksud saya mencopot identitas kaos ini biar tidak sekali-kali digunakan biar jadi contoh berikutnya, bahwa identitas TNI tidak boleh dipakai untuk menyampaikan aspirasi begini biar tidak mencoreng nama baik TNI,” ujarnya.
“Anak tersebut tidak kami sangsi melainkan diberi peringatan saja dan teguran, tetapi kaos yang dipakek ya diambil, untuk diamankan, sedangkan anaknya saya lepas,” imbuhnya.
Sementara salah satu anggota AMP (yang diamankan, red) yang tidak mau menyebut namanya mengatakan bahwa dirinya tidak sengaja melainkan karena ketidak tauannya bahwa memakai kaos TNI tidak diperbolehkan.
“Saya tidak tau kalau kaos TNI yang saya pakai dilarang sama TNI,” ujarnya.