SUMENEP, Kamis (23/11/2023) suaraindonesia-news.com – Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwasata (Disbudporapar) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggunakan konsep Pentahelix untuk pengembangan pariwisata.
Kepala Disbudporapar Sumenep, Moh. Iksan mengatakan dengan Kombinasi lima unsur, antara lain pemerintah daerah dan masyarakat, termasuk dunia pendidikan, dunia usaha, dan media sangat membantu dalam pengembangan pariwisata.
“Oleh karena itu, kerjasama dan sinergi antara pemerintah, masyarakat lokal, dunia pendidikan, dunia usaha dan media akan sangat membantu pengembangan pariwisata di Sumenep,” ujarnya.
Pentahelix merupakan kolaborasi 5 (Lima Unsur) unsur subjek atau stakeholder pariwisata, yaitu: Academician (Akademisi), Business (Bisnis), Community (Komunitas), Government (Pemerintah) dan Media (Publikasi Media).
Baca Juga: Sejumlah APK dan APS Masih Bertebaran disejumlah Titik, Begini Respon Ketua Bawaslu Sumenep
Konsep tersebut bertujuan untuk kemajuan pembangunan pariwisata yang ada di kabupaten Sumenep.
“Khususnya pada kegiatan dan event seni dan budaya yang terus menerus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep,” kata Iksan.
Menurutnya, dalam mewujudkan konsep itu, masih akan ada kendala jika dari salah satu unsurnya tidak mendukung.
“Kita sangat membutuhkan kesatuan pandangan, pengakuan atas kesamaan dalam memajukan pariwisata melalui berbagai event yang akan kita adakan,” ujarnya.
Reporter : Ari
Editor : Amin
Publisher : Eka Putri
