Suara Indonesia-News.Com, Probolinggo – Polres Probolinggo Kota, Kamis (30/4/15) bersama dengan TNI, Dishub, dan Sat Pol PP setempat menggelar apel bersama dalam rangka Gelar Pasukan dalam rangka pengamanan May Day 2015.
Apel Gelar Pasukan dilaksanakan dihalaman Mapolres Probolinggo Kota dipimpim oleh Kapolres AKBP. Iwan Sertyawan, SH,S.IK,M.Hum diikuti oleh segenap satuan dan seluruh Polsek jajaran, anggota TNI Kodim 0820 Probolinggo, Pasukan Yon Zipur 10, serta personil Dishub dan Sat Pol PP Pemkot Probolinggo.
Hadir dalam acara tersebut diantaranya, Komandan Kodim 0820 Probolinggo Letkol inf. Agung Heri, Kadishub Kota Probolinggo beserta Kasatpol PP Kota Probolinggo.
Kapolres AKBP. Iwan Setyawan dalam sambutannya menyampaikan amanat KapoLda Jatim Irjen Pol Dr. Anas Yusuf. Dipl.Krim, SH,MH,MM, bahwa Apel Gelar Pasukan dalam rangka pengamanan May Day-2015 dilaksanakan secara serentak diseluruh Polres jajaran pada hari Kamis (30/4/15). sebagai wujud respon, kesiapan dan kesadaran dari semua unsur pelaksana operasional untuk menyelaraskan pemikiran, komitmen, upaya memberikan jaminan rasa aman bagi seluruh warga masyarakat, khususnya di jawa timur, sehingga tahapan kegiatan pengamanan May Day-2015 dapat terselenggara dengan aman dan tertib.
Dalam penyampaiannya lebih lanjut, Kapolres AKBP. Iwan Setyawan mengatakan, Polri sebagai institusi yang dipercaya melaksanakan tugas tersebut dituntut harus mampu melakukan management keamanan secara sistimatik, terpadu, dan komprehensif melalui pelibatan seluruh komponen serta stakeholder lainnya.
Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa agenda Nasional bulan Mei_2015 akan diwarnai dengan peringatan Hari Buruh International, Hari Pendidikan Nasional, Hari Kebangkitan Nasional, Peringatan Peristiwa Tri Sakti, Kerusuhan Mei-1998, peringatan Reformasi yang diprediksi berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas yang dapat menjadi ancaman kontinjensi.
Hasil evaluasi tahun 2014, peringatan May Day dilaksanakan dalam bentuk aksi unjuk rasa, pawai dan berbagai kegiatan sosial yang secara umum berlangsung kondusif.
Pelaksanaan May Day-2015 ini diperkirakan adanya indikasi pengerahan massa dalam jumlah yang cukup besar, sehingga diprediksi akan dapat menimbulkan beberapa ancaman Kamtibmas.
Antara lain adanya sweeping terhadap pabrik, penutupan akses obyek vital, pembakaran ban dilokasi unras, pelemparan dengan sasaran petugas, gesekan dengan aparat keamanan, pengrusakan fasilitas umum dan Kantor Pemerintah, perlawanan dari masyarakat terhadap aksi massa buruh dan antar serikat pekerja, serta kemacetan lalu lintas, laka lantas dan kejahatan lainnya.
Untuk mengantisipasi adanya perkembangan situasi peringatan May Day-2015 perlu mengambil langkah antisipasi: lakukan deteksi dini terhadap aktivitas pimpimnan serikat pekerja dan buruh, gerakan tokoh parpol yang ikut serta dalam peringatan May Day.
Lakukan penggalangan pada serikat pekerja untuk meminimalisir buruh yang akan melakukan unras mogok kerja.
Laksanakn Pam pada obyek vital dan akses perkonomian, jangan sampai ada pemblokiran.
Kedepankan tindakan persuasif dan humanis, dan lakukan tindakan tegas dan terukur berdasarkan penilaian yang tepat sesuai dinamika di lapangan.
Berikan briefing yang jelas kepada pimpinan dan pasukan agar tidak melakukan penyimpangan.
Lakukan langkah penyekatan secara optimal diperbatasan kota/kabupaten.
Siagakan kekuatan cadangan dan peralatan yang memadai dan seimbang.
Siapkan Sispam kota untuk antisipasi perkembangan situasi kontinjensi.
Lakukan koordinasi dan kerja sama dengan lembaga terkait agar aksi unras buruh dilaksanakan dengan damai.
Lakukan penindakan tegas terhadap aksi sweeping buruh dan penutupan obyek vital.
Kordinasi dengan TNI dalam perbantuan pengamanan unras buruh. (Singgih).