Geger Penemuan Mayat Bugil di Rumah Kosong Pademawu Pamekasan - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
HukumKriminalPeristiwaRegional

Geger Penemuan Mayat Bugil di Rumah Kosong Pademawu Pamekasan

×

Geger Penemuan Mayat Bugil di Rumah Kosong Pademawu Pamekasan

Sebarkan artikel ini
dfg 19

PAMEKASAN, Kamis (4/10/2018) suaraindonesia-news.com – Geger penemuan mayat seorang laki-laki dalam keadaan telanjang bulat di sebuah rumah kosong di Dusun Tengah Desa Sumedangan, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Kamis (04/10/2018).

Pasalnya, menurut kabar yang beredar sebuah rilis dari Polsek setempat. Penemuan mayat itu, ditemukan pertama kali oleh warga setempat ,Ningsih (43) disebuah rumah kosong milik Alm.Sunarmo warga setempat yang kebetulan bersebelahan rumah dengan milik Ningsih.

AKP Sudarisman Kapolsek Pademawu mengatakan bahwa, sekitar pukul 23.30 WIB, Junaidi diperkirakan masuk ke rumah kosong milik Alm.Sunarmo.

Baca Juga :  Satgas TMMD Sumenep, Sulap Gubuk Pak Asbin

“Karena mendengar suara di rumah kosong milik Alm.Sunarmo yang bersebelahan dengan rumahnya, Ningsih menghampiri rumah tersebut dan membuka pintu lalu dari sinilah Ningsih melihat mayat laki-laki dalam keadaan telanjang,” terangnya.

Menurut keterangannya ,ia sempat menanyakan kondisi Junaidi saat itu, dan Junaidi hanya sempat menarik tangan Ningsih yang kemudian kondisinya lemas,mendengkur yang kemudian langsung jatuh terlentang.

“Ningsih memberitahukan suaminya Suhartono (51) dan selanjutnya suaminya mengabarkan kepada warga disana,” tuturnya.

Baca Juga :  Hampir 1 Tahun Polres Sumenep Tak Bisa Ungkap Kasus Pelaku Pembunuhan, Istri Korban Kecewa

Polisi sudah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan sudah melakukan beberapa tindakan, diantaranya memasang Police Line, mencatat saksi dan melakukan dukumentasi.

Sementara ini belum diketahui secara pasti penyebab kematian Junaidi, karena saat ini Polisi sedang melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi yang merupakan pasangan suami istri yakni Suhartono, (51) dan Sri Purnama Ningsih (43) warga setempat.

Reporter : May
Editor : Agira
Publisher : Imam