Solo, Suaraindonesia-news.com – Pembangunan gedung Pusat Studi Javanologi Univeritas Sebelas Maret (UNS) Surakarta resmi dimulai. Pusat Studi tersebut akan memiliki gedung mewah seluas 5.600 m2 dengan kucuran dana Rp 30,4 miliar dari Pusat.
Rektor UNS Ravik Karsidi MS mengemukakan, pembangunan gedung Javanologi ditargetkan rampung akhir tahun ini, sehingga tahun depan sudah dapat beroperasi. Ravik mengemukakan Javanologi merupakan salah satu dari enam unggulan yang dimiliki UNS.
Selain Javanologi, UNS memiliki keunggulan energi terbarukan, biodiversitas, ketahanan pangan, obat-obatan herbal dan UMKM. Dia juga menegaskan UNS tetap menggunakan nama Jawa untuk program studi (prodi) Sastra Jawa di Fakultas Sastra dan Seni Rupa (FSSR) dan prodi Pendidikan Bahasa Jawa di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
“Tempat lain sudah banyak yang berubah menggunakan nama Bahasa Nusantara tapi kami tetap mempertahankan nama Jawa untuk nama prodi Sastra Jawa di Fakultas Sastra dan Pendidikan Bahasa Jawa di FKIP,” jelas Ravik.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Institut Javanologi, Dr Sahid Teguh Widodo, menambahkan di bagian depan gedung Javanologi akan dibangun pendopo yang digunakansebagai pentas budaya. Lantai satu dimanfaatkan sebagai ruang temporary, ruang reguler, ruang museum, foodcourt, counter dan ruang penginapan.
Kemudian, ruang kantor dan ruang seminar berada di lantai dua. Lantai tiga terdiri dari ruang movie screening atau mini theatre untuk pemutaran film dokumenter dan perpus. (Tim)