Foto dan Video Suaminya Beredar Tanpa Sensor, Istri Korban Tak Terima

oleh -555 views
PR (28) istri korban.

REMBANG, Senin (25/11/2019) suaraindonesia-news.com – Terkait kasus tukang kayu meninggal dunia gantung diri di atas pohon area persawahan, Kamis (21/11) lalu, di Desa Glebeg, Keccamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Jateng. PR (28) istri korban merasa kecewa melihat unggahan foto dan video suaminya yang beredar di media sosial tanpa ada sensor sedikitpun.

Foto dan video yang beredar menurutnya tidak pantas untuk di perlihatkan ke publik mengingat suaminya meninggal dengan cara gantung diri tanpa menggunakan busana bawah.

“Selain itu adanya isu yang beredar melalui komentar di media sosial yang menyebutkan adanya orang ketiga dalam rumah tangganya sehingga membuat pihak keluarga tak terima,” ucapnya.

“Saya kecewa dengan foto dan video yang beredar tidak disensor, dan adanya komentar berujung memfitnah PR (28) (istri korban, red) yang dicurigai sering dibawa laki-laki, padahal setiap harinya kerja di persawahan berangkat jam 06.00 sampai jam 13.00 WIB, untuk itu saya ingin meluruskan pemberitaan tersebut,” terangnya lagi.

Menurut keterangan PR (28), awal mula sebelum korban berangkat untuk menghadiri acara pengajian dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW, Supriyo (korban) sempat menunggui PR (istri) yang sedang sakit dan memberinya uang senilai Rp 100.000 untuk membayar hutang, dan setelah itu korban meninggalkan rumahnya.

Korban dikenal memiliki kepribadian yang baik dan rajin beribadah, setiap adzan berkumandang dirinya langsung bergegas menuju Musholla untuk menunaikan sholat berjama’ah.

Kepala Desa (KADES) Glebeg, Kec. Sulang, Kab. Rembang Jateng, Muslikin menjelaskan, Supriyo (korban) dikenal pendiam, rajin beribadah dan baik dimasyarakat, dan sebelumnya tidak ada masalah yang terjadi di keluarganya dan masyarakat.

Kini korban meninggalkan istri dan satu anak laki-laki yang berusia 8 tahun, dan pihak keluarga meminta doa kepada seluruh masyarakat agar korban diampuni dosanya dan diterima semua amal baiknya.

Reporter : Minan
Editor : Amin
Publisher : Oca

Tinggalkan Balasan