BLORA, Jumat (01/03/2019) suaraindonesia-news.com – Dalam rangka ikut mendukung pengembangan Eco Paek PPSDM Migas, Emak emak Dharma Wanita PPSDM menanam 300 Pohon Kelor, Jumat (01/03).
Ketua Dharma Wanita PPSDM Migas, Eny Wakhid Hasyim, berharap tidak hanya pandai menanam. Tapi harus pandai merawat. ‘Mengingat pohon kelor banyak manfaat terutama daunnya untuk kesehatan.
Dalam acara tanam Pohon yang di gelar emak-emak di lingkungan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas Cepu itu, diikuti 300 pohon Kelor (Moringa) yang ditanam di kawasan Eco Park Mentul.
Eny menyampaikan bahwa, penanaman 300 pohon Kelor itu merupakan inisiatif dari para Ibu Dharma Wanita PPSDM Migas sendiri.
“Tanam pohon hari ini, anak cucu kita kelak yang akan menikmati,” terangnya.
Eny mengaku, dirinya menyambut baik dukungan para Ibu tersebut. Dia juga menyampaikan, bahwa program Eco Park PPSDM Migas adalah salah satu bentuk dukungan kelestarian lingkungan khususnya dengan penghijauan.
“Cepu dahulunya terkenal dengan kota hutan Jati. Kini kondisi seperti itu sudah berkurang,” jelasnya.
Program eco parak kata Eny, sudah berjalan dua tahap. Tahap I menanam 2000 pohon, tahap ke 2 sebanyak 5000 pohon dan tahap berikutnya target 10 ribu pohon.
“Dengan adanya inisiatif dari ibu-ibu DWP PPSDM Migas, menanam 300 pohon kelor menambah variatifnya tanaman di Eco Park PPSDM Migas,” pungkasnya.
Reporter : Lukman
Editor : Amin
Publisher : Imam