ACEH, Selasa (02/10/2021) suaraindonesia-news.com – Gerak cepat jajaran polisi dalam menangkap pelaku penembakan Komandan Tim (Dantim) BAIS TNI Pidie dan penyerangan Pos Polisi di Aceh Barat, di apresiasi anggota DPD RI asal pemilihan Aceh H Sudirman.
Haji Uma sapaan akrab H Sudirman sangat mengapresiasi kinerja Polisi yang berhasil menangkap pelaku penembakan terhadap Komandan Tim (Dantim) Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI di wilayah Kabupaten Pidie dan Pos Polisi di Aceh Barat.
Menurut Haji Uma, yang merupakan wakil daerah dari pemilihan Aceh ini mengapresiasi kerja Kapolda Aceh yang berhasil meringkus pelaku. Kinerja polisi dalam mengungkap kasus tersebut menunjukkan kecepatan dan ketepatan polisi dalam melakukan penyelidikan.
Kapolda bahkan secara cepat menginformasikan pengungkapan kasus dan penangkapan tersangka agar teka-teki kasus segera terbongkar. Dan tentunya, tidak menimbulkan spekulasi-spekulasi tertentu di tingkat masyarakat.
“Mewakili masyarakat Aceh, kami merasa keamanan dan ketertiban masyarakat sungguh terlayani dengan kinerja kepolisian,” paparnya.
Haji Uma mengucapkan ikut belasungkawa atas gugurnya A Majid Dantim BAIS Pidie.
“Semoga Almarhum di tempatkan di tempat yang layak di sisi Allah Subhanahu Wataala dan keluarga tetap tabah dan sabar menerima cobaan dan ujian ini,” ujarnya.
Ia mengingatkan kepada masyarakat agar supaya dalam berperilaku tetap mengedepankan moralitas, sikap masyarakat Aceh sangat bertolak belakang seperti apa yang di pertontonkan saat ini karna Aceh adalah Serambi mekah dan agamis.
“Pembelajaran penting untuk kita. dalam setiap masalah apa pun, seberapa pun beratnya, jangan sekali-kali mengambil jalan pintas apalagi berakibat tindakan kriminalitas, kita harap semoga kedepan tidak lagi terulang peristiwa yang begini di tengah situasi aceh yang sudah damai,” tuturnya.
Haji Uma juga mendorong dan menyemangati Kapolda Aceh dan jajaran nya untuk menuntaskan kasus ini sampai ke akar-akarnya. pungkas Haji Uma.
Sebagaimana di beritakan Pos polisi (Pospol) di Panton Reu Kabupaten Aceh Barat pada (28/10) sekira pukul 1,00 WIB diberondong oleh OTK (Orang Tak di Kenal).
Selanjutnya pada Kamis (28/10) yang sama sekira pukul 17. 00 WIB Dantim Bais TNI Pidie Abdul Majid di tembak di Desa Lhok Panah Kecamatan Sakti Kabupaten Pidie, menyebabkan korban meninggal dunia.
Pada minggu (31/10) polisi berhasil tangkap 3 pelaku penembakan Dantim Bais TNI, dari hasil penyelidikan motif penembakan, Kabidhumas Polda Aceh menyebutkan dilatar belakangi motif perampokan.
Reporter : Masri
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful
