Reporter : Nazli MD
Blangpidie, Suara Indonesia-News.Com – Pemkab Abdya ,melalui Dinas Pertanian dan Perternakan (Distannak) Kabupaten setempat membentuk wadah Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A) yang bersifat sosial ekonomi, budaya dan berwawasan lingkungan.
Hal tersebut di ungkapkan Kadistannak Abdya, Maswadi SP. M. Pd yang didampingi Sekretaris Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Abdya, Ir. Tamrin MP.
Menurutnya, wadah tersebut merupakan himpunan bagi petani pemakai air secara demokratis.“Pengurus dan anggotanya terdiri dari unsur petani pemakai air. GP3A dalam satu daerah pelayanan sekunder tertentu dapat bergabung sampai terbentuk GP3A,”terang Maswadi.
Dalam Rapat koordinasi (Rakor) tersebut diikuti 90 orang perserta dari sembilan kecamatan yang ada di Abdya, Maswadi menyebutkan Rakor tersebut untuk meningkatkan keterlibatan para P3A dalam mendukung progam dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintahan kabupaten/kota.
“Kita harapkan dengan adanya P3A ini petani dapat mengembangkan produktivitas bahan pertanian sebagai upaya peningkatan produksi hasil pertanian di Abdya,”tegasnya.
Selain itu, lanjut Maswadi, Rakor tersebut juga sebagai upaya penguatan kapasitas P3A dalam pengelola irigasi secara partisivatif maupun pengedalian alih fungsi lahan pertanian dari sawah menjadi lahan non pertanian untuk mecukup lahan pertanian pangan berlanjutan( LP2B).
“Untuk menghidari terjadinya permasalahan pertanian saat pengambilan keputusan maupun pelaksanan kegiatan pembangunan jaringan pengairan menjadi prioritas utama dalam rangka mengejar ketersediaan pangan dan secepat mungkin mengejar swasembada pangan,”terang Maswadi.

