Reporter: Min
Sumenep, Sabtu (10/12/2016) suaraindoneaia-news.com – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumenep di tahun 2016 ini memberangkatkan penduduk yang ingin transmigrasi sebanyak 20 Kepala Keluarga (KK) 70 jiwa ke sejumlah wilayah transmigrasi di Indonesia.
Kepala Disnakertrans Kabupaten Sumenep, Drs. H. Koesman Hadie, M.Si, kepada suaraindonesia-news.com, usai memberangkatkan para transmigran ke pulau Halmahera Provinsi Maluku pada Sabtu (10/12) di Kantor Disnakertrans setempat, menjelaskan, total transmigran asal Sumenep yang diberangkatkan melalui dinasnya tahun ini sebanyak 20 KK, 70 jiwa yang berasal dari beberapa daerah di Kabupaten setempat.
“Hari ini kami memberangkatkan 10 kk 40 jiwa ke pulau Halmahera provinsi maluku kemaren 5 KK sebanyak 14 orang menuju daerah transmigrasi Gorontalo,” ungkapnya.
Dijelaskan, dari 20 KK transmigran asal Sumenep, yakni 5 KK sebanyak 16 orang ke Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah sudah diberangkatkan sebelumnya, kemaren 5 kk 14 jiwa dan pada hari ini 10 KK sebanyak 40 jiwa diberangkatan ke pulau Halmahera Provinsi Maluku, dan masing masing Kk mendapakan lahan pertanian 2 hektar dan jaminan hidup satu tahun di temapat tinggalnya.
Mantan Kepala BPBD Kabupaten Sumenep ini berharap, para transmigran asal Sumenep yang berangkat ke sejumlah wilayah transmigran di tanah air, diharapkan nantinya bisa bekerja dan merubah nasibnya dari sebelumnya.
Diakui Koesman Hadie, jika rata-rata lokasi tujuan transmigran asal Sumenep tersebut ke daerah yang memiliki potensi pertanian, seperti pertanian merica, kakau, kelapa sawit dan jenis pertanian lainnya.
“Kami harapkan mereka yang berangkat transmigrasi bisa merubah nasibnya di sana dengan cara bekerja yang baik,” pungkasnya.