Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
EkonomiRegionalTeknologi

Dipeternakan Modern Sapi Tidur Diatas Kasur Karet

Avatar of admin
×

Dipeternakan Modern Sapi Tidur Diatas Kasur Karet

Sebarkan artikel ini
IMG 20210606 195054
Foto : Dipeternakan modern wisata alam tani kampung panjalin, desa sokobenah daya kec sokobenah, kab Sampang, sapi tidur diatas kasur karet agar tidak kedinginan. (Foto: Nora/SI).

SAMPANG, Minggu (6/6/2021) suaraindonesia-news.com – Manusia tidur diatas kasur, sudah hal biasa. Tapi, jika sapi tidur diatas kasur karet ini baru luar biasa. Pemandangan unik ini ada di peternakan sapi modern, wisata Alam Tani Kampung Panjalin Desa Sokobenah Daya Kecamatan Sokobenah, Kabupaten Sampang, kandang sapi diberi kasur karet.

Informasi yang diterima suaraindonesia-news.com, kasur karet tersebut untuk tempat tidur sapi, agar tidak kedinginan. Setiap hari kandang dan kasur karet dibersihkan. Kotoran sapi juga dibersihkan setiap hari dan limbahnya disimpan ditempat permentasi pupuk organik. Sehingga, kandang sapi selalu bersih dan tidak kotor.

Baca Juga :  Warga Ngawen Blora Menanti Jembatan Penghubung Tiga Desa

Kondisi kandang sapi yang selalu bersih, agar tidak ada penyakit mengganggu dan menyerang kesehatan sapi. Karena kandang yang selalu bersih, membuat sapi tenang dan tidak stres. Sehingga, sapi dipelihara selama 4 atau 5 bulan, sudah gemuk dan siap dijual.

“Setelah 4 atau 5 bulan sapi sudah gemuk langsung dijual. Lalu dibelikan anakan sapi lagi untuk digemukkan dan dijual lagi. Sehingga, ekonomi peternak sapi lokal madura, akan terus meningkat dan sejahtera,” terangnya.

Baca Juga :  Rugikan Negara Milyaran Rupiah, Rokok Ilegal Di Musnahkan

Terkait pemasaran sapi menurut Widji, pembelinya dari Jawa Timur dan Jakarta. Bahkan, masih kekurangan daging sapi. Sebab daging sapi lokal Madura, banyak yang suka karena dagingnya enak.

“Untuk sapi lokal Madura, di jualnya tidak menggunakan tafsiran, tetapi ditimbang. Karena peminat daging sapi lokal Madura, cukup banyak. Makanya perlu dikembangkan karena Madura gudangnya sapi lokal,” imbuhnya.

Reporter : Muh. Nora
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful