SUMENEP, Minggu (25/09/2022)
suaraindonesia-news.com – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur telah berencana menyiapkan sekitar 80 kouta beasiswa untuk para santri yang ada di pondok pesantren.
Kepala Dinsos P3A Sumenep, Achmad Dzulkarnain menyampaikan, beasiswa itu disiapkan tahun 2023 nanti, dengan jumlah kouta yang akan diambil sebanyak 80 orang santri.
“InsyaAllah tahun 2023 kita akan siapkan beasiswa untuk para santri yang ada di pondok pesantren. Jumlahnya kurang lebih 80 orang santri,” terangnya, Jumat (23/09/2022) kemarin.
Menurutnya, beasiswa itu memang sudah diprogramkan oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi, sebab kepeduliannya terhadap pondok pesantren.
“Ini memang di programkan Pak Bupati yang menginginkan santri pondok pesantren itu memiliki pendidikan yang setara dengan umum, artinya lulusan Pondok Pesantren juga berhak melanjutkan pada Perguruan Tinggi, baik di Kampus yang ada di Sumenep maupun Kampus di luar Kota Sumenep,” ujarnya.
Sementara terkait jumlah nominal beasiswa tersebut masih belum dapat dipastikan. Hanya saja, kata dia, tidak akan jauh berbeda dengan yang lain.
“Nanti akan kita hitung kembali besarannya, karena akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada. Tapi yang pasti, tidak akan jauh beda dengan nominal beasiswa untuk mahasiswa tahun ini,” ujarnya.
Pihaknya menjelaskan, dengan adanya beasiswa tersebut diharapkan mampu mengembangkan bakat dan kesenjangan pada santri agar tidak ada lagi.
“Tentu harapan kita semua, agar para santri yang lulus di pondok pesantren bisa mengembangkan bakat keilmuan yang didapatkan selama di pondok. Sehingga tidak ada lagi kesenjangan antara santri dan bukan santri, artinya hak santri untuk meraih pendidikan tinggi sama dengan yang lainnya,” tandasnya.
Reporter : Ari
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam