SUMENEP, Kamis (23/7/2020) suaraindonesia-news.com – Satpol PP Sumenep menggrebeg salah seorang oknum kepala Desa (Kades) berinisial MJ, di salah satu penginapan di Desa Pabian, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Selasa (21/7/2020).
Penggrebekan dilakukan setelah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sumenep menerima pengaduan dari masarakat bahwa ada oknum kepala Desa sedang bersama 3 perepuan masuk ke dalam kamar penginapan di Desa Pabian, Kecamatan Kota, Sumenep.
Sementara kepala bidang Trantib Satpol PP Sumenep, Fajar Santoso saat dikonfirmasi media membenarkan adanya peristiwa tersebut.
“Benar saya menerima aduan dari masyarakat bahwa ada oknum kades masuk ke penginapan bersama 3 perempuan, setelah Satpol PP melakukan penggeledahan semua kamar ternyata si kades MJ sudah keluar duluan dari kamar, sehingga Satpol PP membiarkan yang bersangkutan tidak di bawa ke kantor Satpol PP,” terang Fajar.
Namun pihaknya, membenarkan bahwa dilokasi jelas-jelas ada kades MJ, dan 3 perempuan.
“Pak kades punya alasan kepada saya menemui tamu dari Pamekasan, dan hendak karaoke di Apoeng,” jelas Fajar.
Setelah menerima penjelasan tersebut, pihak Satpol PP, hanya menyarankan ke tiga wanita itu segera meninggalkan tempat penginapan.
“Kepala Desa tidak selayaknya melakukan seperti itu apalgi sudah tau sedang pandemi, seorang kepala Desa seharusnya menjaga masyarakat, kok bisa menemui tamu yang tidak di perkenankan seperti itu,” tutur Fajar.
Sementara Oknum kepala Desa MJ saat dikonfirmasi media melalui WhatsApp nya, mengaku, jika awalnya ia menemui salah satu wartawan. Kemudian ia mengaku mendapat telpon dari temannya yang baru datang dari Pamekasan.
“Saya ke dalam hanya bilang ke teman-teman untuk nunggu lek rudy (wartawan, red), kemudian langsung kluar lagi saya,” kilahnya. (Red).
