Jember, Suara Indonesia-News.Com – Penemuan makam bayi yang di duga meninggal dengan tidak wajar’yang berada di dusun danci desa kemiri kecamatan panti kabupaten jember’’membuat geger warga sekitar.pasalnya warga tidak menyangka’bila di dusunnya ada makam bayi yang di duga telah di buang oleh ibu kandunya sendiri.kejadian tersebut sontak membuat warga beramai-ramai mendatangi makam tersebut sekedar hanya ingin tahu.
Sekitar jam setengah 12 siang’terlihat iring-iringan mobil dari tim labfor’dokpol’ dan polres jember’menuju kearea makam bayi’yang berada jauh di puncak bukit’tepatnya di
dusun danci desa kemiri kecamata panti kab jember kamis 25/14.sesampainya di lokasi anggota tim tersebut’lantas memasuki area makam yang telah beri polis line/garis polisi.
Sebelum di lakukan pembongkaran pihak kepolisian’meminta ustad untuk melakukan doa bersama.sesaat setelah berdoa’baru di lakukan pembongkaran makam bayi.sungguh ironis makam bayi tersebut hanya sedalam lebih kurang 25-30 cm.menurut pengakuan warga sekitar’bayi tersebut terlahir dari seorang ibu muda’yang bernama herlina’’bayi tersebut berusia lebih kurang 9 bulan’dan berjenis kelamin perempuan.
Sesaat setelah pembongkaran’pihak kepolisian memberikan ijin kepada awak media untuk mengabadikan gambar.namun pihak kepolisian juga menghimbau kepada awak media untuk tidak mengambil gambar jasad bayi’karena masih dalam tahab penyelidikan.penemuan makam bayi yang berada di dusun danci menjadi buah bibir masyarakat luas.
Waka polres jember’kompol MP sitanggang saat di klarifikasi awak media mengatakan’’HRL melahirkan bayi berjenis kelamin perempuan’’saat menangis pelaku secara paksa menarik ari-ari/tali pusarnya’hingga si jabang bayi tidak terdengar lagi suara tangisannya.kasus tersebut kini dalam penyelidikan kepolisian polres jember.HRL ibu kandung yang di duga telah membuang anak kandungnya sendiri kini telah di amankan pihak berwajib guna penyelidikan lebih lanjut.
Kontributor : {dik}