Covid-19 Di Kota Probolinggo Melandai - Suara Indonesia
Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PendidikanRegional

Covid-19 Di Kota Probolinggo Melandai

×

Covid-19 Di Kota Probolinggo Melandai

Sebarkan artikel ini
IMG 20211104 215106
Foto : Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin.

PROBOLINGGO, Kamis (4/11/2021) suaraindonesia-news.com – Perkembangan pandemi covid-19 di Kota Probolinggo terus menunjukkan perbaikan. Laporan harian kasus positif (positif rate) menunjukkan tren yang terus melandai.

Hal itu disampaikan Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin saat Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo menggelar fasilitasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat tahun 2021 di Orin Hall and Resto, yang dihadiri Ketua DPRD Abdul Mujib, Kajari Hartono, Ketua Pengadilan Negeri Boedi Haryantho, Wakapolres Probolinggo Kota M. Khoiril, Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0820, dan Sekda drg Ninik Ira Wibawati serta diikuti oleh camat dan lurah serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat di Kota Probolinggo.

Pada kesempatan itu Wali Kota juga menyampaikan bahwa situasi dan kondisi Kota Probolinggo tetap aman dan kondusif, tidak lepas dari sinergi semua elemen, baik forkopimda, pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, maupun elemen lainnya.

Wali Kota yang lebih akrab disapa dengan panggilan Habib Hadi ini menerangkan Kota Probolinggo masih berada di level tiga dikarenakan capaian vaksinasi lansia masih rendah sekitar 37,2 persen. Untuk itu diharapkan semua elemen khususnya tokoh agama dan tokoh masyarakat dapat memberikan pemahaman terkait pentingnya vaksinasi bagi masyarakat khususnya lansia.

“Saya berharap camat dan lurah bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama agar datang dan hadir di tengah masyarakat untuk mengajak masyarakat segera vaksin. Agar ikhtiar kita memerangi pandemi covid-19 menjadi lebih sempurna,” ungkap Habib Hadi.

Menurutnya, jika vaksinasi lansia telah mencapai 70 persen, maka Kota Probolinggo akan berada di level satu sehingga aktivitas perekonomian akan kembali pulih. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk tetap patuh pada protokol kesehatan agar situasi di kota ini tidak terus menerus berada di level tiga.

Baca Juga :  KPU Kota Gunungsitoli Adakan Rapat Pleno Terbuka, Berikut Jumlah DPS Kota Gunungsitoli

Dalam kesempatan itu Habib Hadi juga menyinggung isu terkait pinjaman online yang dianggap meresahkan masyarakat.

”Mudah-mudahan di wilayah Kota Probolinggo tidak ada. Para tokoh agama dan tokoh masyarakat mari bersama-sama menjaga supaya tidak ada lagi masyarakat yang terbelit pinjaman online yang sangat merugikan,” tandas orang nomor satu di kota Probolinggo ini.

Senada dengan wali kota, Kajari Kota Probolinggo, Hartono mendukung kebijakan wali kota dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19 dan pentingnya vaksinasi.

Baca Juga :  Tahan Ijasah Karyawan, PT Bina Artha Venture Bisa Dipidana

Hartono menyampaikan, pembatasan mobilitas di berbagai kegiatan dengan interaksi manusia dalam skala besar maupun kecil agar tidak terjadi hubungan kontak antar individu sebagai upaya memutus mata rantai penularan dan penyebaran virus covid-19 dan penegakan hukum protokol kesehatan untuk mengawal pelaksanaan kebijakan pemerintah dalam rangka membangun disiplin masyarakat.

Menurut Hartono,, langkah strategi yang dirasa ampuh adalah membangun kekebalan tubuh melalui vaksinasi. Untuk itu ia meminta dukungan dari masyarakat terutama tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk bersinergi, bahu membahu mensukseskan program vaksinasi.

Untuk itu ia meminta semua menyadari pentingnya menyatukan persepsi dan sinergi antara pemerintah, tokoh agama, dan tokoh masyarakat dalam mendukung program vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan.

“Hal itu untuk membangun herd imunity agar mampu menanggulangi virus covid-19 menjadi penyakit yang tidak berbahaya lagi bagi manusia sehingga aktivitas dan tatanan kehidupan masyarakat bisa pulih kembali,” kata Hartono.

Reporter : S.Widjanarko
Editor : Redaksi
Publisher : Syaiful